Manajemen Lingkungan dan Pengelolaan Sumber Daya Alam: Studi Kasus Pelestarian Ekosistem Laut
Manajemen lingkungan adalah suatu sistem yang mengintegrasikan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi untuk melindungi dan mempertahankan kualitas lingkungan. Menurut ISO 14001, manajemen lingkungan mencakup struktur organisasi, tanggung jawab, perencanaan kegiatan, serta prosedur yang diperlukan untuk mencapai tujuan kebijakan lingkungan. Tujuan utama dari manajemen lingkungan adalah untuk mengurangi dampak negatif dari aktivitas manusia terhadap lingkungan, termasuk dalam konteks pengelolaan sumber daya alam.Pengelolaan sumber daya alam berkaitan erat dengan manajemen lingkungan, karena mencakup upaya untuk menggunakan sumber daya secara berkelanjutan dan melestarikan ekosistem. Dalam konteks pelestarian ekosistem laut, manajemen lingkungan berfokus pada perlindungan terhadap keanekaragaman hayati laut dan pengelolaan sumber daya laut seperti ikan dan terumbu karang. Hal ini penting karena ekosistem laut menyediakan berbagai layanan ekosistem yang vital bagi kehidupan manusia dan kesehatan planet.
Studi Kasus Pelestarian Ekosistem Laut Perencanaan Terpadu
Â
Merancang rencana pengelolaan yang mempertimbangkan interaksi antara berbagai elemen ekosistem laut dan aktivitas manusia.
Contoh:Â Perencanaan Ruang Laut untuk Keberlanjutan:
Proses ini mencakup penyusunan rencana tata ruang laut yang bertujuan untuk mengatur pemanfaatan ruang laut dengan mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa semua aktivitas di laut dilakukan secara berkelanjutan dan tidak merusak ekosistem.
Pengawasan dan Penegakan Hukum
Â
Memastikan bahwa regulasi yang ada dipatuhi untuk melindungi habitat laut dan spesies yang terancam punah.