Bagiku, kenangan --kenangan itu amat berharga, lebih daripada emas maupun perak. Kenangan-kenangan yang berupa foto, adalah tanda sekaligus bukti diriku---seumur hidupku---pernah berpetualang di suatu tempat, untuk ditunjukkan kepada orang yang terkasih. Belum tentu 'kan, di kesempatan berikutnya kita akan berkunjung ke tempat wisata yang sama lagi?
Dan, walaupun saya---juga kalian mengaku (dengan sebenar-benarnya) telah berkunjung ke tempat ini-itu, kalau tak ada foto yang menyertainya, rasanya kurang afdol deh!
Tak Hanya Kehilangan, Mentransfer Kenangan pun, Tak Bisa Lepas dari Masalah!
Jawabannya, TIDAK!
Pasalnya, diriku dapat kiriman foto-foto dari smartphone teman-teman, kakak, juga kerabatku. Ada juga koleksi foto dan video yang didapatkan dari kamera digital saudara jauhku. Duuh, rasa-rasanya kalau berbagi terus dikenang, bukankah terasa lebih indah?
Itu semua, gara-gara teknologi yang terus bertumbuh, zaman sekarang ini kita dimudahkan untuk saling berbagi. Mentransfer kenangan di gawainya masing-masing. Dan, saya pun sering melakukannya, dengan bermacam-macam cara.
Nah, ada tapinya! Selain kehilangan data dan kenanganku seperti yang kujelaskan di awal, saya juga seringkali diwarnai dengan masalah saat menghantarkan kenangan-kenanganku itu. Dan, kalau ini terjadi, kenangan seindah apa pun tak bisa mengabadi di perangkat tujuan!
Pertama, lewat Bluetooth
Nah, ini yang paling sering kulakukan, bahkan sering sukses mengantarkan data yang dikirim dari smartphone teman maupun kerabat, menuju gawaiku. Ya, mengapa Bluetooth menjadi alat sambungan wajib yang bisa diandalkan, termasuk PC dan laptop?
Dibanding dengan inframerah yang mewajibkan dua perangkatnya untuk berdekat-dekatan, saat mentransfer data menggunakan Bluetooth, rasanya jauh lebih mudah dan bisa tersampaikan walau dalam radius satu meter pun!
Walaupun begitu, tetap saja ada kendala yang membuat mentransfer kenangan akhirnya gagal tercapai. Pernah ya, waktu hendak mengirim foto dan data lainnya lewat Bluetooth dari smartphone Android, meskipun saya sudah "memasukkan" PIN tetap saja salah sambung. Merasa kesal? Ya, bahkan setelah berulang kali pun masih saja tertolak.