Lagi, dan lagi-lagi Kompasiana, paltform blog terbesar di Indonesia, tempat kita semua bernaung, sedang menuju perubahan menuju tampilannya yang baru. Pastinya, dalam perubahan tersebut, selalu saja ada error yang mengintai blog sosial ini. Ya, namanya aja perubahan, pasti ada prosesnya, dan itu butuh waktu yang tidak sebentar.
Permasalahan itulah yang membuat banyak penggunanya, alias Kompasianer, mengeluhkan apa yang terjadi di Kompasiana baru. Misalnya saja statistik yang tak sesuai dengan K lama, menulis di dashboard K baru yang ternyata gagal muncul di K lama, dan masih banyak lagi. Beruntung, masukan-masukan tersebut sudah diterima oleh Admin, dan dipertimbangkan untuk segera memperbaikinya.
Rupanya, saya belum berhasil menuangkan kegelisahan saya jika saya menemukan hal-hal yang kurang di Kompasiana baru, walaupun pada hari kemarin saya sudah terlebih dahulu membedah Kompasiana mobile. Sedangkan, di sisi lain, saya menemukan hal-hal saya rasa, "menghidupkan" kembali apa yang ditampilkan pada Kompasiana lama, yang pasti bukan versi lama saat ini, ya!Â
Versi K yang saya maksud, adalah versi K yang diperbarui beberapa tahun sebelumnya (2012). Dalam versi tersebut. saya menemukan "Fitur" yang menghilang di Kompasiana lama (2015), lalu dihidupkan kembali di Kompasiana versi terbaru. "Fitur" yang dimaksud, antara lain:
Tak Ada Profile Box di Samping Laman Baca, Adanya Profil Penulis di Atas Judul Artikel
Kalau kalian membuka artikel di K versi lama, pasti menemukan profile box. Dan, hanya ada di K versi 2015. Pada tahun 2017, akan ditampilkan kembali profil di atas judul artikel, seperti yang saya bandingkan di dua gambar berikut:
Biasanya, biar penampilannya lebih ringkas dan rapi, kata-kata "Dibaca", "Komentar", dan "Nilai" diganti dengan sebuah ikon tertentu, hampir persis dengan ikon yang terdapat pada K versi 2012. Dan, tak hanya pada laman baca seperti pada gambar, pada laman profil bagian daftar artikel pun juga ditampilkan tiga ikon yang sama.
Kembalinya Rubrik Artikel di Halaman Profil
Waktu saya mengakses Kompasiana versi lama, pada daftar artikel yang diunggah, hanya dijumpai judul, waktu posting, dan foto (jika ada). Nah, pada versi baru, barulah tiga ikon penilaian seperti yang saya bahas barusan, dan rubrik ditampilkan. Ya, "mengembalikan" apa yang ditampilkan di halaman profil K versi 2012 (hanya saja di versi 2012 hanya ditampilkan subrubrik), meskipun tampilan keduanya pasti jauh berbeda.
Di K baru ini, terdapat fitur pencarian artikel berdasarkan rubrik dan waktu posting (lihat gambar di atas), yang ternyata telah dipakai pada K versi 2012. Bedanya, pada K versi 2012, terdapat bulan dan tahun posting, serta subrubrik, seperti dalam gambar ini:
Ya, walaupun demikian, ada beberapa kekurangan yang saya temukan di K baru ini, antara lain:
 Artikel Terbaru, Kok Jadi Dobel?Â
Di bawah artikel sebelum nilai dan komentar, ada "Terbaru". Di bawah Nilai Tertinggi, ada kolom "Terbaru" juga. Dobel 'kan jadinya? Lalu, dimanakah kolom Headline--yang artikel-artikelnya berkualitas--di laman baca? Kok tak ditampilkan seperti versi yang dulu?
Kembalikan rubrik ENGLISH!
Katanya Kompasiana ingin jadi platform blog terbesar di Asia, bahkan dunia, kok versi terbaru nggak ada rubrik ENGLISH? Sungguh aneh menurutku. Padahal, untuk melebarkan sayap ke kancah internasional, tentunya butuh bahasa internasional juga 'kan untuk berkomunikasi?
Padahal, pada versi 2012, Kompasiana sempat menyisipkan rubrik ENGLISH, yang berguna sekali untuk (belajar) menuliskan artikel-artikel berbahasa Inggris. Biasa, biar user-nya lebih tertantang, hehe :DÂ
Dan, kelak jika orang asing ingin mengetahui perkembangan terbaru lewat Kompasiana, tak perlu bersusah payah memahami artikel yang kebanyakan berbahasa Indonesia, tinggal akses laman rubrik berbahasa Inggris, selesai!
Yang saya lihat pada beranda, dan terkadang laman baca dalam berbagai artikel, saya menjumpai status verifikasi Kompasianer yang tak sesuai. Yang harusnya verifikasi biru malah hijau, belum verifikasi malah jadi biru, yang verifikasi hijau malah biru, dan seterusnya. Harusnya, status verifikasi Kompasianer pada versi baru, harus sinkron-lah dengan versi lama.
Dan, kemana tanda Verifikasi akun pada Profil di Laman Artikel? Versi mobile saja ada, masa' versi dekstop nggak ketemu? Jadinya, pembaca dan pengguna tak tahu status verifikasi dari si penulisnya, yang juga akan berpengaruh pada reputasi dan kepercayaannya.
Tombol "Profil" yang Seharusnya Diganti dengan "Follow"
Ini untuk memudahkan, jika kalian tertarik dengan penulis dengan gaya khas yang disukai, bisa mem-follow langsung akunnya.
Mana Obrolan dan Durasi Baca?
Memang hal ini sebelumnya sudah saya bahas di artikel kemarin. Tapi, apa salahnya jika K versi dekstop ditambahkan fitur Obrolan, sehingga jika ada hal-hal yang perlu disampaikan secara pribadi, bisa memanfaatkan fitur ini. Apalagi Durasi Baca untuk mengetahui waktu yang diperlukan untuk membaca satu artikel sampai benar-benar tuntas.
Sediain Fitur Aktivitas, Dong!
Di Kompasiana versi lama, yang saya sayangkan adalah fitur aktivitas yang tak aktif lagi, tak seperti K versi 2012 yang masih berfungsi. Padahal, dengan ini, saya mengetahui balasan komentar dari penulis artikel, yang artikel-artikelnya pernah saya komentari. Jadi, tak perlu berkunjung ke artikel lagi untuk mengetahui balasannya, 'kan?
Penulis yang Diikuti?
Memang wajar bila Kompasianer telah login, dia bisa membaca artikel-artikel dari penulis favorit. Lha untuk pembaca umum yang tak punya akun, gimana dong? Kadang fitur "penulis yang diikuti" bikin saya bingung buat pembaca yang tak punya akun. Karena itulah, saya lebih menyarankan agar "Penulis yang Diikuti" yang berisi artikel-artikel dari penulis favorit, ditaruh ke dalam profil pengguna, ya kayak di Kompasiana versi lama!
Ya sudahlah, itulah yang hanya saya sampaikan lewat pengamatan di K baru dan versi sebelumnya. Nah, di antara kalian, ada saran lain yang perlu disampaikan? Semoga saja K baru semakin baik dan nyaman, ya!
Demikianlah penjelasannya, salam Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H