Mohon tunggu...
Dewi TriwahyuniArtanauli
Dewi TriwahyuniArtanauli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Semarang

saya merupakan mahasiswa dari Universitas Negeri Semarang dengan Program Studi Kesehatan Masyarakat Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Cegah Stunting Sejak Dini, Mahasiswa UNNES Sosialisasikan Gizi dan Kesehatan Reproduksi SMP IT Insan Cendekia Semarang

31 Oktober 2024   01:57 Diperbarui: 31 Oktober 2024   02:21 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Sosialisasi Gizi dan Kesehatan Reproduksi di Aula/dok. pri

Mahasiswa dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengadakan sosialisasi terkait gizi dan kesehatan reproduksi di SMP IT Insan Cendekia, Kota Semarang pada tanggal 4 Oktober 2024. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata dalam mendukung program pencegahan stunting sejak dini, khususnya di kalangan remaja SMP IT Insan Cendekia Semarang. Sosialisasi ini bertujuan meningkatkan pemahaman siswa SMP mengenai pentingnya pemenuhan gizi seimbang dan edukasi kesehatan reproduksi yang benar guna mempersiapkan generasi yang lebih sehat dan terhindar dari risiko stunting di masa remaja sehat.

Kegiatan Sosialisasi Gizi dan Kesehatan Reproduksi di Aula/dok. pri
Kegiatan Sosialisasi Gizi dan Kesehatan Reproduksi di Aula/dok. pri

Kegiatan yang berlangsung interaktif ini disambut antusias oleh siswa-siswi dan guru di SMP IT Insan Cendekia. Mahasiswa UNNES memberikan pemaparan mengenai pentingnya nutrisi yang tepat dalam masa pertumbuhan, khususnya pada remaja yang kelak akan menjadi calon orang tua. Pemaparan materi menjelaskan peran gizi dalam mendukung pertumbuhan yang optimal serta pentingnya menjaga kesehatan reproduksi demi mempersiapkan kehamilan yang sehat di masa depan.

Dalam sosialisasi ini, para siswa diajak memahami konsep stunting, yaitu gangguan pertumbuhan yang diakibatkan oleh kurangnya asupan gizi dalam jangka panjang, yang dapat berdampak pada kesehatan dan perkembangan anak di masa depan. Mereka juga diberi tips praktis dalam memilih makanan sehat, cara menjaga kebersihan pribadi, serta pentingnya melakukan aktivitas fisik secara teratur.

Salah satu pemateri, mahasiswa UNNES, menekankan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan fisik tetapi juga berpengaruh pada perkembangan kognitif anak. "Dengan mempersiapkan pemahaman yang baik tentang gizi dan kesehatan reproduksi sejak remaja, kita dapat mencegah terjadinya stunting dan mendukung terbentuknya generasi yang lebih sehat dan cerdas. Karena saat ini kalian memegang peran penting bagi masa depan bangsa," tegas Dewi.

Selain itu, para mahasiswa juga melibatkan siswa dalam diskusi dan tanya jawab untuk memastikan informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Para siswa diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi mengenai pentingnya gizi, kesehatan reproduksi, serta bagaimana mempersiapkan kesehatan untuk masa depan yang lebih baik. Siswa menunjukkan adanya peningkatan pemahaman tentang Kesehatan reproduksi, pemenuhan gizi dan resikonya yang diukur melalui pretest dan posttest.

Salah satu guru SMP IT Insan Cendekia Kota Semarang turut mengapresiasi kegiatan ini, mengingat betapa pentingnya pemahaman remaja terhadap gizi dan kesehatan reproduksi sebagai bagian dari pendidikan kesehatan. "Kami berharap kegiatan sosialisasi ini memberikan manfaat jangka panjang bagi para siswa dan membantu mereka dalam memahami pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.", ujar salah satu guru SMP IT Insan Cendekia.

Melalui sosialisasi ini, mahasiswa UNNES berharap dapat berkontribusi dalam menekan angka stunting di Indonesia melalui edukasi yang dilakukan sejak usia remaja terlebih pada anak. Harapannya, generasi muda ini akan menjadi lebih peduli dan memiliki kesadaran tinggi untuk menerapkan gaya hidup sehat, sehingga siap dalam menghadapi tantangan kesehatan di masa depan dan membangun generasi yang lebih cerdas, sehat, dan terbebas dari risiko stunting.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun