Mamah.....
Maaf seringkali membuat mu khawatir...
Maaf seringkali membuat mu resah...
Maaf seringkali membuat mu kecewa...
Dan maaf kadang membuat mu menangis...
Aku tak perduli apa kata orang tentang mu....
Aku tak perduli terlahir dari keluarga. Sederhana....
Aku tak perduli dirimu hanyalah penjual sayur di pasar......
Dan aku tidak perduli, tidak akan pernah perduli....
 Di bulan ini dengan bertambahnya usia mu, mengingatkan aku tentang segala perjuangan mu sela ini, hanya satu yang bisa aku ungkapan, dari lubuk hatiku yang terdalam....
Sehat selalu Mamaku....
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!