Mohon tunggu...
Dewi Sri Tunjungsari
Dewi Sri Tunjungsari Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Penulis

Kompasiana bidang pendidikan, teknologi, dunia kreatif, dan ilmu pengobatan islam. Writer, Columnist, Buzzer, Founder mengintipnusantara and graduatedshop

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Sentilan bagi Para Orang Tua dalam Membentuk Anak Cerdas Berkarakter

22 September 2016   10:14 Diperbarui: 22 September 2016   10:24 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis di Studium Generale

Pada tanggal 17 September 2016 lalu, Euro Management membuat sharing tentang bagaimana Peran Orang Tua Dalam Membentuk Anak Menjadi Cerdas dan Berkarakter Menuju Indonesia 2030. Materi ini disampaikan oleh Prof. Dr. H. Arief Rachman, M. Pd yang merupakan Ketua Harian Komisi Nasional Indonesia untukUNESCO, Guru Besar Universitas Negeri Jakarta, dan Founder Arief Rachman Associate.

Penulis di Studium Generale
Penulis di Studium Generale
Di Studium Generale ini Prof. Dr. H. Arief Rachman, M. Pd mengatakan bahwa pendidikan yang sukses adalah pendidikan yan mampu menghantarkan pelajar menjadi bertaqwa, berkepribadian matang, berilmu mutakhir dan berprestasi, mempunyai rasa kebangsaan dan berwawasan global. Pendidikan yang sukses adalah yang mampu membawa karakter yang baik, yang dapat dibentuk melalui pola asuh yang sehat yakni tidak otoriter dan terlalu melindungi atau bahkan membebaskan.

Kenapa begitu? Karena pada dasarnya, pola asuh seperti itu bahkan membuat anak takut (jika orang tua otoriter), tidak berkembang  (jika orang tua melindungi) atau bahkan menjadi brutal (jika terlalu membebaskan. Pola asuh yang baik menurut Prof. Dr. H. Arief Rachman, M. Pd adalah yang mengajarkan suri tauladan yakni orang tua bersikap mengarahkan, membimbing dan memberikan prinsip sehingga anak menjadi hormat kepada orang tua, senang berdiskusi dan sebagainya.Orang tua juga harus mengetahui bahwa potensi kecerdasan anak antara lain: spiritual, perasaan, dan akal, sosial dan jasmani. Dimana semua itu bisa dibangun melalui disiplin, martabat, struktur peraturan yang baik.

Adapun Prof. Dr. H. Arief Rachman, M. Pd menekankan bahwa keterampilan akademik dan personal untuk sukses adalah moral, aktualisasi diri, semangat motivasi, target prestasi, dan sebagainya. Begitupun watak yang penting untuk dikembangkan adalah bertaqwa, fleksibel, terbuka dan lain sebagainya.

Prof. Dr. H. Arief Rachman, M. Pd menambahkan bahwa pentingnya orang tua untuk menciptakan suasana yang nyaman untuk anak. Yang membuat anak nyaman berkomunikasi, memperhatikan minat anak dan sebagainya. Semoga kita menjadi orang tua yang baik :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun