Musyawarah mufakat dapat dilakukan dimana saja karena sudah banyak teknologi yang dapat membantu kita terhubung satu sama lain.
4. Pengembangan Komunikasi.
Komunikasi yang efektif adalah kunci dalam musyawarah mufakat. Organisasi harus memastikan bahwa semua anggota dapat berkomunikasi dengan jelas dan terbuka.
5. Penhargaan dan Pengakuan.
Setiap usaha harus ada yang terbayarkan, contohnya memberikan penghargaan dan pengakuan kepada anggota yang berkontribusi dalam proses musyawarah mufakat. Hal itu dapat memotivasi dan membangun semangat para anggota untuk melakukan musyawarah mufakat.
6. Pengembangan Keterampilan.
Melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan, anggota organisasi dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam berdiskusi dan berkomunikasi.
7. Pengawasan dan Evaluasi
Dalam setiap proses pasti ada kurangnya, maka dari itu pengawasan dan evaluasi yang terus-menerus dapat membantu organisasi mengetahui keberhasilan budaya musyawarah mufakat dan mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
3. TANTANGAN DAN SOLUSI
1. Tantangan Kultur.