Bulan suci ramadhan adalah bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim, bulan yang mulia, bulan penuh berkah, dimana setiap amal perbuatan dan doa memiliki keberkahan yang berlipat ganda.
Pada bulan ramadhan seluruh umat muslim diwajibkan berpuasa kecuali bagi anak kecil yang belum baligh, orang sakit, wanita haid atau nifas, serta orang yang sangat tua.
Selain berpuasa, ibadah lain yang dapat dilakukan saat ramadhan adalah bersedekah, tarawih, tadarus, dan memperbanyak amal kebaikan.
Puasa juga dapat diartikan dengan menahan lapar dan haus, amarah, serta hal-hal yang membatalkan puasa.
Begitu indahnya bulan suci ramadhan jika dijalani dengan penuh keikhasan dan ketaqwaan, serta menjadi waktu untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ada yang unik di setiap bulan ramadhan, kebiasaan orang saat menjelang berbuka puasa yaitu berburu takjil.
Takjil adalah kudapan yang dimakan sesaat setelah berbuka puasa seperti kolak, gorengan, sop buah dan lain-lain.
Tapi sebenarnya kata "takjil" bukanlah berarti makanan, dalam kamus besar (KBBI) takjil memiliki arti mempercepat dalam berbuka puasa.
Kata ini berakar dari kata 'ajilla dalam bahasa Arab memiliki arti menyegerakan, sehingga takjil bermakna perintah untuk menyegerakan berbuka puasa.
Rasulullah SAW bersabda: "manusia akan selalu baik selama mereka cepat berbuka'" (HR. Muttafaq alaih).
Maka dari itu banyaknya orang yang berburu takjil, makanan yang dimakan sesaat setelah berbuka puasa, takjil bukan makanan berat, tapi makanan ringan yang dimakan segera untuk membatalkan puasa.
Selain dibuat di rumah, takjil sering kita jumpai di jalan-jalan atau tempat khusus yang menjual makanan, seperti toko kue atau pasar.
Penjual takjil ini ada yang menjadi penjual dadakan yang menjual berbagai macam makanan selama di bulan ramadhan.
Aneka macam takjil yang dijual membuat banyak orang tertarik dan ingin membelinya, biasanya takjil yang dijual adalah kue-kue manis dan asin seperti, kolak, es buah, aneka kue basah, gorengan dan masih banyak lagi.
Penjual takjil ini selain membuat kue sendiri mereka juga menampung kue-kue titipan dari pembuat kue, biasanya kue-kue home made, kue-kue yang dibuat dirumah dan dititpkan dipasar atau toko-toko kue.
Berburu takjil menambah keseruan saat menjalankan ibadah puasa ramadhan, menjadikan puasa ramdhan ini indah dan bermakna, serta memberikan keberkahan untuk semuanya.
Selamat menjalankan ibadah puasa ramadhan 1445 H, semoga dilancarkan dan mendapat keberkahan, ketaqwaan serta kedamaian, aamiin.
(DP/15/03/2024)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H