Aku percaya kemajuan suatu bangsa adalah ketika para perempuannya berdaya. Itulah yang kuperjuangkan. Aku memberikan pelatihan gratis pada mereka bagaimana mengolah hasil bumi terutama singkong sebagai penganan unik yang bisa mereka jual. Beberapa hasil produksi mereka kini bisa dinikmati di semua cabang toko kue milikku.
Ah, rasanya hampir semua mimpi besarku telah tertunaikan. Semakin lengkap ketika Tuhan menghadiahi malaikat tak bersayap sebagai pendamping hidupku dan telah memberiku sepasang bidadari kembar yang kini berumur dua tahun.
Ku ambil handphone lalu menulis sebuah status di sosial mediaku:
Jika kamu tidak segera membangun mimpi-mimpimu, maka orang lain yang akan memperkerjakanmu untuk membangun mimpi-mimpi mereka…
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H