Membuka nuansa-nuansa segar namun penuh aroma cinta
Yang dikirim oleh burung-burung dan serangga
Mengheningkan seluruh semesta kecil yang sebelumnya porak poranda
Tentang anak manusia yang terjaga kala senja
Menyambut dunianya yang berbeda
Berdiri, memanggil suara-suara yang dikabarkan angin baru saja
Gelora dirinya oleh aksara-aksara teruntai dari tembang dandanggula
Lirik-lirik memikat, melepaskan lelah raga
Antara doa dan cita-cita
Antara gugup dan gembira
Bahwa di sana bukan sekedar kata-kata
Senjanya penuh makna
Kini ia tak lagi merasa gundah gulana
Dandanggula senja mengisi sela-sela sukma
Setiap ada anak manusia yang dirundung takut dan merana
Yogya,21.11.21
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!