Mohon tunggu...
Putri Dewi
Putri Dewi Mohon Tunggu... Seniman - Pengajar, Penari dan penulis puisi

Menulis adalah jiwa yang berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Biduan Senja

5 Juli 2021   22:15 Diperbarui: 5 Juli 2021   22:23 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hiruk pikuk memudar
Lorong-lorong kabut menjadi sirna seketika
Aku menelusuri tepi dari jejak-jejak manusia
Yang hari ini lalu lalang tiada rencana

Kutatap ujung gunung yang memanggilku untuk merenung
Tidak, itu terlalu dini untuk membuatku menyesali
Aku sedang menjalani langkah senyum kali ini
Untuk menemui senja yang sengaja mengundang sekedar berbincang

Ya, senja memunculkan keelokan
Bersama lentik cahaya
Binar keemasan bersemu keunguan
Menyambutku sambil tersenyum manja

Kala ini ia tersembunyi pelan oleh serpihan awan
Orkestra dari para kumbang yang membawa kendang
Lengkingan rayu kedasih dari segala ruang
Saatnya tiba bagi biduan senja

Yogya,05.07.21

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun