Mohon tunggu...
Dewi Leyly
Dewi Leyly Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - ASN

Life is a journey of hopes.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jalan Ini nan Abadi

5 Desember 2018   13:39 Diperbarui: 5 Desember 2018   20:41 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jalan ini Nan Abadi

Wanita berpanci tutup kain
Berisikan beras
Berjalan beriringan
Di ujung alas Simpenan
Sebagian berwajah datar
Sebagian berduka
Sebagian berbicara tanpa jeda
Sebagian diam tanpa suara

Bocah lelaki
Berbaris berdiri di tengah jalan
Di depan tanah pemakaman
Bawa kardus bekas air mineral
Disodorkan di lalu lalang lalu lintas
Bawa serta patahan dahan berdaun
Memperlambat pacu laju kendaraan

Kematian dan kehidupan
Berdampingan
Dengan damai

Kematian pasti menjemput
Di akhir kehidupan
Mewarnai kehidupan
Sebelum tiba kematian

Kehidupan...
Warna warninya membias
Indah serupa pelangi
Rinainya menitik
Mempesona serupa aliran sungai
Gunturnya menggelegar
Mengejutkan serupa hadiah ulang tahun
Sejuknya menghembus
Syahdu serupa alunan dentingmu

Kematian ...
Lorong misteri
Perpisahan dengan yang tercinta
Meninggalkan kefanaan
Menyongsong keabadian
Bersama-Mu
Selamanya...

# 04.10.2018
#Hidup ini perjalanan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun