Mohon tunggu...
Dewi Lathifah
Dewi Lathifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi : Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN 60 Kelompok 34 UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Mengadakan Kegiatan Ecoprint Bersama Siswa Siswi SD Negeri 1 Kajongan

2 Desember 2024   16:10 Diperbarui: 2 Desember 2024   16:28 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : Kegiatan Pembuatan Ecoprint 

Sumber foto : Kegiatan Pembuatan Ecoprint 
Sumber foto : Kegiatan Pembuatan Ecoprint 

Pekalongan - -Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 60 kelompok 34 UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gusdur) di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Abdul Aziz, M.Ag., menggelar Pembuatan Kerajinan Ecoprint di SD Negeri 1 Kajongan, Kecamatan Kajen Kabupaten Pekalongan, pada hari Selasa, Rabu dan Rabu (12, 13 dan 20 November 2024). Kegiatan ini diikuti seluruh siswa siswi kelas 4,5, dan 6 untuk mengenalkan seni cetak ramah lingkungan serta memanfaatkan bahan alami di sekitar tempat tinggal.

Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk mengenalkan teknik seni cetak ramah lingkungan kepada pra siswa siswi sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketrampilan siswa dalam memanfaatkan potensi dari bahan alam atau tanaman yang ada di sekitar tempat tinggal.

Hari pertama, Selasa (12/11/2024), diisi dengan kegiatan sosialisasi berupa penyampaian materi mengenai ecoprint dan pembagian jadwal praktek. Materi yang disampaikan mencakup pengertian dan teknik dasar pembuatan ecoprint dan pembagian jadwal pembuatan kerajinan ecoprint. Siswa juga diinstruksikan membawa alat dan bahan seperti daun, bunga, plastik, serta batu atau palu untuk praktik keesokan harinya. Kegiatan ini berlangsung meriah dengan ice breaking dan ditutup dengan dokumentasi bersama. 

Praktik pembuatan ecoprint dilakukan pada Rabu (12/11/2024) di halaman sekolah. Mahasiswa KKN membimbing siswa siswi membuat ecoprint dengan langkah-langkah yang telah diajarkan. Langkah-langkahnya yaitu mencelupkan daun ke air tawas, sebelum digunakan totebag direndam di dalam air tawas kemudian dijemur hingga kering, lapisi bagian dalam totebag dengan plastik, letakkan daun diatas permukaan totebag dan melapisinya lagi dengan plastik, lalu menumbuknya menggunakan batu atau palu. Meski beberapa siswa mengalami kendala, seperti permukaan alas yang tidak rata, kegiatan berlangsung lancar dengan hasil karya yang menarik.

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari siswa dan guru karena memberikan pengalaman baru sekaligus keterampilan yang bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun