Hadir secara online Oke dari Yogyakarta yang mengikuti pelatihan digital marketing di American Corner UMY dan dilanjutkan magang di Parakerja. Saat magang Oke berhasil membuat konten yang bisa mendapatkan viewers tinggi. Keren sekali ya ... Aku juga terpesona dengan Kholil yang saat ini sudah bisa bekerja di Waskita. Oke dan Khalil adalah teman tuli kita yang luar biasa.Â
Teman daksa dari Padang yang bernama Witu menceritakan pengalamannya mengikuti pelatihan digital marketing dan magang di Parakerja. Ternyata ide-ide dan hasil karya Witu mendapat apresiasi yang baik dari mentornya. Bahkan ada dua orang teman tuli yang sekarang sudah bekerja di perusahan percetakan milik Anna di Bandung dan 4 orang teman tuli yang bekerja di PT. Social Bella Indonesia (Sociolla) berkat mengikuti kegiatan di AbleMarketers. Sungguh menginpirasi ya K-Ners.
Berkenalan Dengan Ilham COO Parakerja
Parakerja telah menandatangai MOU atau kerjasama dengan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Selatan untuk mengadakan pelatihan kerja yang berkelanjutan bagi penyandang disabilitas di wilayah Kota Administratif Jakarta Selatan dan DKI Jakarta. Hasil dari pelatihan ini seluruh peserta lulus uji kompetensi sebagai operator komputer dari BNSP. Keren ...
Sejak aku tiba di halaman Kedutaan Besar Amerika, Ilham sudah menyapa para peserta yang antri dengan tertib untuk melakukan security check dari petugas. Waaahhh ... Ini pengalaman pertamaku bertandang  ke U.S Embassy. Walaupun bangunan yang berada tepat di sebelah Balaikota DKI Jakarta ini sering sekali aku lewati saat ada aktivitas di sekitar Monas, atau hendak berkunjung ke Perpusnas dan Masjid Istiqlal. Bahkan, aku pasti melewati bangunan yang didesain dengan gaya arsitektur minimalis modern ini saat menuju Stasiun Gambir untuk melakukan perjalanan keluar kota.  Namun, tak terbersit sedikit pun bisa berada di dalamnya.Â
Pemeriksaan daftar undangan, KTP, tas, telepon gengam atau gadget,dan alat elekronik lainnya dilakukan dengan seksama. Petugas sempat kesulitan mencari namaku yang dicocokan dengan nama di KTP. Akhirnya beres sudah semuanya aman. Rasa dag dig dug yang tadi terasa, menguap deh! Saat sudah berada di dalam ruangan perpustakaan yang sejuk dan nyaman.
Setelah acara selesai, aku masih berbincang sejenak dengan Ilham yang juga ternyata piawai menjadi MC. Acara terasa mengalir dan tidak monoton. Pertanyaan yang mengelitik dari Ilham, "Bu Dewi ... Beneran ini ibu kandungnya Ka Ibrahim?" Aku tersenyum lebar sambil berdiplomasi, "Menurut Ka Ilham terlihatnya bagaimana?" "Ya ... Mirip sih ..." jawabnya sambil tergelak. "Alhamdulillah ... Mirip ya dengan Ka Ibrahim nih!" aku berkata dengan lega.
Ibrahim alumni S2 MBA ITB adalah salah satu mentor UMKM bagi teman-teman disabilitas. Â Parakerja bekerjasama dengan Teach4Hope dan Kitabisa melaksanakan kegiatan Beasiswa Pelatihan Kewirausahaan yang bertajuk AblePreneurship : UMKM Disabilitas Naik Kelas.
Senang dan turut bangga dengan anak muda yang terus semangat membangun bangsa dengan karya-karya nyata. Kesempatan istimewa ini sungguh patut aku syukuri, alhamdulillah ... Semoga lain waktu bisa jumpa lagi dalam kegiatan inspiratif lainnya.
Salam setara dan salam inklusi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H