Mohon tunggu...
dewi laily purnamasari
dewi laily purnamasari Mohon Tunggu... Dosen - bismillah ... love the al qur'an, travelling around the world, and photography

iman islam ihsan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Masjid Al-Aqsa Tempat Ruku dan Sujud Ibunda Maryam

9 April 2023   06:57 Diperbarui: 9 April 2023   07:00 681
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tiga masjid utama yang disunnahkan untuk dikunjungi oleh umat Islam. Dokumen pribadi.

Bulan Ramadhan yang disucikan oleh umat Islam karena penuh dengan kemuliaan. Berbagai ibadah dilaksanakan oleh kaum muslimin sebagai tanda syukur sebagai hamba-Nya yang telah diberikan begitu banyak karunia. Sayang seribu sayang ... Dilansir dari berita Kompas.com Rabu (06/04/2023) telah terjadi penyerangan terhadap jamaah Masjid Al-Aqsa di Palestina. 

Aku sedih sekali membaca berita ini. Turut merasakan duka atas tragedi di Baitul Maqdis tempat di mana Ibunda Maryam melakukan ruku dan sujud. Bangsa-Bangsa (PBB) pun menyatakan syok dan keprihatinan mengenai serangan Israel ke Masjid Al-Aqsa pada Rabu (05/04/2023) malam.

Masjidil Haram - Masjid Nabawi - Masjid Al-Aqsa adalah tiga masjid yang di dalamnya terdapat kemuliaan. Masjid Al-Aqsa sebagai masjid yang utama dikunjungi oleh umat Islam setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Masjid suci umat Islam di bumi Palestina ini adalah tempat ibunda Isa as melaksanakan ibadah dan menerima amanah dari Allah Yang Maha Lembut lagi Maha Teliti. Kisah Maryam terukir indah dalam Al-Qur'an dan menjadi nama sebuah surat ke-19. Masyaallah ...

Tiga masjid utama yang disunnahkan untuk dikunjungi oleh umat Islam. Dokumen pribadi.
Tiga masjid utama yang disunnahkan untuk dikunjungi oleh umat Islam. Dokumen pribadi.

Kita juga telah mempelajari sejarah, di tempat ini Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam  memulai mi'raj menemui Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Pemurah. Tempat bapa para nabi Ibrahim as bersama istrinya Sarah berhijrah saat ayahnya mengusirnya karena terus berdakwah tauhid Allah Yang Maha Esa lagi Maha Kuasa.

Kisah Berjumpa Muslimah Palestina di Masjidil Haram

Bulan purnama di atas langit Makkah. Masyaallah... Hatiku sering tergetar bila memandang purnama. Terkenang kisah Ibrahim as yang pernah berpikir bahwa bulan dan bintang-bintang di langit adalah tuhan, namun saat benda langit ciptaan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Perkasa itu tenggelam dalam cahaya terang benderang matahari Beliau berkesimpulan semua benda langit bukanlah tuhan ...

Malam itu aku, suamiku dan Teteh melaksanakan shalat maghrib dan isya di Masjidil Haram. Selesai shalat kami menyempatkan untuk menuju pelataran Ka'bah. Sesungguhnya rabbil'alamin adalah Allah Yang Maha Pencipta lagi Maha Terpuji. 

Sama seperti saat kami umroh bulan purnama mengiringi perjalanan sejak miqat hingga akhir ibadah. Karunia Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Pemurah membuatku tak henti melantunkan dzikir, doa, kalimat tayyibah dan ayat-ayat Al-Qur'an.

Tampak indah kilau purnama tampak dari tempat kami berdiri.

Teteh di Masjidil Haram saat umroh. Dokumen pribadi.
Teteh di Masjidil Haram saat umroh. Dokumen pribadi.

Airmatapun menemani dengan setia. Aku genggam tangan Teteh selama 7 kali putaran tawaf. Sesekali kami memandang Ka'bah. Pandanganku terus meninggi memandang langit Makkah yang berhias purnama subhanallahi wa bihamdih. Tiada illah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Engkau-lah yang menciptakan aku,

Aku adalah hamba-Mu, aku (yakin) dengan janji-Mu dan aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat, aku mengakui nikmat-Mu (yang diberikan) kepadaku dan aku mengakui dosaku. Oleh karena itu ... Ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.

Ya Allah ... Aku terharu sangat. Selepas umrah, saat duduk menikmati suasana syahdu Masjidil Haram Teteh bertanya, "Bu ...  Tadi waktu umroh ada doain Palestina gak?" Aku balik bertanya, "Teteh doain apa buat Palestina?" Teteh menjawab, "Aku doain Palestina merdeka, jadi aku bisa ke Masjid Al-Aqsa dengan aman dan nyaman." 

Esok harinya di Masjidil Haram, saat shalat dzuhur, kami berjumpa muslimah Palestina. Kami saling memberi salam dan senyum. Dia guru Al-Qur'an dan bisa berbahasa Inggris. Ternyata ia sejak tadi memperhatikan Teteh yang membaca Al-Qur'an sambil menunggu adzan dikumandangkan. 

Jadi setelah selesai shalat ia menyapa Teteh dan bertanya. "Sudah bisa membaca Al-Qur'an sejak usia berapa?" Aku jawab,  "Sejak usia 5 tahun." Waaah ... Dia tersenyum lebar dan mengelus kepala Teteh. Teteh sangat senang berkenalan dengan muslimah Palestina. Kebetulan hari itu aku membawa banyak bros rajutan karya gurunya Kaka saat SMA. Aku menitipkan hadiah kecil itu kepadanya. Tak disangka ia tersenyum sangat bahagia dan berdoa agar kami bisa mengunjungi Palestina dan Masjid Al-Aqsa. Kami pun berpelukan erat dan Teteh dicium sayang berulang-ulang sambil disebut namanya Maryam ... Maryam ... Maryam ... Barakallah.

Belajar Keteguhan Hari dari Ibunda Maryam

Semoga salam dan rahmat Allah, berkah dan kemuliaan rasul-Nya, panutan dan kekasih kita umat manusia, penghulu para nabi, Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalaam , beserta segenap sahabat dan ahli baitnya. Allah berfirman, "Dan ceritakanlah kisah Maryam di dalam Al-Qur'an."

Surah Maryam adalah surah ke-19 dalam Al-Qur'an yang terdiri atas 98 ayat. Termasuk golongan surah-surah Makkiyah karena hampir seluruh ayatnya diturunkan sebelum Rasulullah shalallau 'alaihi wa salam hijrah ke Madinah, bahkan sebelum sahabat-sahabat dia hijrah ke negeri Habsyi. Kisah Maryam tertulis mulai dari ayat 16 hingga 40. 

Maryam adalah anak perempuan Imran yang masih keturunan Daud a.s. Istri Imran menjanjikan Maryam kepada Tuhan sebagai pelayan Baitul Maqdis, sebuah janji untuk bertaqarub kepada Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Bijaksana. "Maka Allah menerimanya dengan penerimaan yang baik dan menumbuhkembangkan Maryam dengan baik pula sebagai wanita terhormat pada kalangan Bani Israel.

Dia sudah yatim sejak dalam kandungan ibunya, merupakan wanita terkenal di antara ahli ibadah dalam mengabdi, beribadah, dan berperilaku. Zakaria a.s., sebagai walinya melihat sejumlah karamah hebat terjadi pada diri Maryam. "Tatkala Zakaria a.s. mengunjungi Maryam di mihrab, dia menjumpai rezeki di sisinya. Dia bertanya, 'Hai Maryam dari mana ini?' Dia menjawab, 'Ia dari sisi Allah. Sesungguhnya Allah menganugerahkan rezeki kepada orang yang dikehendaki-Nya secara tidak terduga."

Kepunyaan Allah Yang Maha Pencipta lagi Maha Penjaga segala hikmah dan hujjah yang baik, yaitu Dia hendak menciptakan hamba dan rasul-Nya Isa a.s. melalui Maryam. Secara nalar manusia kejadian ini sungguh tak masuk akal. Allah mengutus Jibril a.s. kepada Maryam dalam bentuk manusia sempurna untuk menyampaikan perintah-Nya. Maryam berkata, "Bagaimana mungkin aku memiliki seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusia pun menyentuhku dan aku bukan seorang pezina."

"Dia berkata, 'Demikianlah.' Tuhanmu berfirman, 'Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan. Maka Maryam mengandungnya, lalu dia memencilkan diri karena kandungannya ke tempat yang jauh." Tuduhan keji dan fitnah jahat pun menimpa Maryam. 

Teteh berkunjung ke kebun kurma di Madinah untuk belajar sejarah Maryam ibunda Isa as. Dokumen pribadi,
Teteh berkunjung ke kebun kurma di Madinah untuk belajar sejarah Maryam ibunda Isa as. Dokumen pribadi,

Saat akan melahirkan, Maryam berjalan menuju sebuah desa yang berada delapan mil di sebelah timur Baitul Maqdis untuk menghindari fitnah dari kaumnya. "Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksanya menuju pangkal pohon kurma, dia berkata, "Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini dan aku menjadi barang tidak berarti lagi dilupakan. Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah, "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menjatuhkan buah kurma yang masak kepadamu. Maka makan, minum, dan bergembiralah kamu."

Isa a.s. lahir dan membawa mukjizat bisa berbicara kepada manusia walau masih bayi dalam buaian ibundanya. "Isa berkata, 'Sesungguhnya aku ini hamba Allah. Dia memberiku Al-Kitab dan Dia menjadikan aku seorang nabi. Dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkahi di mana saja aku berada. Dan Dia memerintahkan kepadaku mendirikan salat dan berzakat selama aku hidup."

"Itulah Isa putra Maryam yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak. Mahasuci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya, 'Jadilah!' maka ia pun tercipta."

Maryam begitu sabar dan kokoh menerima segala macam ujian yang mungkin belum pernah diterima manusia, baik dulu maupun yang akan datang. Dialah teladan yang baik dalam keteguhan hati menerima ketentuan dari Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Doa untuk Palestina dan Masjid Al-Aqsa

Rabu yang tak seharusnya sendu. Subhanallah ... Namun bagaimana tak meleleh airmata membaca buku ini ? Ya Allah Yang Maha Pengampun lagi maha Pemberi Karunia perjalankanlah aku dan keluargaku ke Masjidil Aqsha yang telah Engkau berkahi sekelilingnya agar mendapat hikmah akan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Mu.

Save Palestina adalah gerakan internasional untuk kemerdekaan Palestina. Dokumen pribadi.
Save Palestina adalah gerakan internasional untuk kemerdekaan Palestina. Dokumen pribadi.

Pada tanggal 29 November 1977 PBB menetapkan Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina. Mengapa ada penetapan hari solidaritas untuk Palestina? Rasanya sejauh aku mengikuti perkembangannya tujuan peringatan ini adalah sebagai pengingat bahwa pada tahun 1967 Israel melakukan pelanggaran. Israel mengakui kota Al-Quds sebagai ibu kota mereka, tanpa persetujuan dari masyarakat dunia.   

Selama kemerdekaan Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah Bangsa Indonesia berdiri menentang penjajahan Israel. Setegas itu pernyataan Bung Karno pada tahun 1962. 

Tak kita lupakan kehadiran Palestina dulu dalam membantu dan mendukung penuh kemerdekaan Indonesia. Maka tak berlebihan bila kini Indonesia terus pula membantu kemerdekaan Palestina. Kita konsisten bahwa Yerusalem adalah milik bangsa Palestina.Air mata mereka adalah air mata kita, perjuangan mereka adalah perjuangan kita.

Bagi kita, berdiri menegaskan dukungan kepada Palestina bukanlah sekadar ukhuwah Islamiyah, tapi lebih dari itu, ia adalah ukhuwah insaniyah. Karena kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa, dan oleh karena itu, penjajahan harus dihapuskan!

Bersama teman-teman di sekolah, Teteh mengumpulkan donasi untuk solidaritas Palestina. Dokumen pribadi.
Bersama teman-teman di sekolah, Teteh mengumpulkan donasi untuk solidaritas Palestina. Dokumen pribadi.

Pada suatu hari Teteh menemani ibu menghadiri  kegiatan Mukhoyyam Qur'an di Al-Utsmani. Taujih disampaikan ustadzah Khadijah asal Palestina dan ustadz Haikal. Betapa aku sangat bersyukur bisa berkumpul bersama para penjaga Al-Qur'an semoga Teteh dapat meneladaninya.

Ya Allah Yang Maha Pengampun lagi Maha Pemberi Karunia perjalankanlah aku dan keluargaku ke Masjid Al-Aqsa yang telah Engkau berkahi sekelilingnya agar mendapat hikmah akan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Mu. Aamiin ... 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun