Liburan sekolah sudah berakhir ya ... Anak-anak kembali belajar di sekolah. Bagaimana nih teman-teman K-Ners hasil penilaian belajar anak-anak semester lalu? Pastinya semua anak adalah juara ... Setiap anak unik. Tak boleh dibanding-bandingkan karena masing-masing memiliki tipe kepribadian, minat, dan gaya belajar yang khas.
Orang tua sejatinya adalah guru pertama dan utama bagi anak-anaknya, dibantu oleh guru-guru di sekolah tentunya. Siapa yang harus memamahi tipe kepribadian anak, juga minat dan gaya belajarnya? Tentu saja orang tua dan guru. Yuk! Kali ini kita melihat salah satu tipe kepribadian yang disebut ESFP singkatan dari Extraverted, Sensing, Feeling, dan Perceiving. Biasanya, orang ESFP bersifat ramah dan memiliki banyak teman.Â
Bila anak kita memiliki kepribadian ESFP, siap-siap dengan beragam kejutannya. ESFP adalah kepribadian yang disebut sebagai kepribadian yang paling extrovert. Â ESFP adalah singkatan dari Extrovert, Sensing, Feeling, dan Perceiving yang merupakan salah satu tipe kepribadian dari 16 tipe MBTI (Myers-Briggs Type Indicator).Â
Anak dengan kepribadian ESFP sangat senang menghabiskan waktunya dengan orang lain dan suka menjadi pusat perhatian. Tak heran, pribadi ESFP dijuluki sebagai 'Sang Penghibur'. Bagi pribadi ESFP, kebahagiaannya berasal dari waktu yang ia habiskan bersama orang-orang yang ia sayangi. Sementara bagi orang-orang di sekitarnya, pribadi ESFP adalah orang yang sangat menyenangkan, jenaka, dan selalu memiliki topik pembicaraan untuk didiskusikan.
Anakku, Teteh mengikuti tes dan mendapatkan hasil ESFP, namun rasanya kok gak ESFP banget sih he3 ... Ada yang beberapa poin juga yang tidak seperti gambaran hasil tesnya.
Ada 6 (enam) poin yang dijabarkan, yaitu:
1. Easygoing, mudah berteman, senang bersahabat, ramah, dan menyenangkan.
2. Optimis, ceria, antusias, suka menjadi perhatian.
3. Memiliki interpesonal skill yang baik, mudah simpatik, dan mengenali perasaan orang lain.
4. Menghindari konflik dan menjaga keharmonisan suatu hubungan.
5. Mengetahui apa yang terjadi di sekelilingnya dan ikut serta dalam kegiatan tersebut.
6. Sangat baik dalam keadaan yang membutuhkan common sense, tindakan cepat, dan keterampilan praktis.
Saran pengambangan dari psikolog adalah:
1. Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan. Belajarkah untuk fokus dan tidak mudah berubah-ubah, terutama untuk hal yang penting.
2. Jangan menyenangkan semua orang. Begitu pula sebaliknya, tidak semua orang bisa menyenangkan anda.
3. Belajarlah menghadapi kritik dan konflik. Jangan menghindari masalah.
4. Tidak semua hal bisa diukur dengan materi atau uang.
Tipe kepribadian Teteh sangat mendukung aktivitasnya di pondok sebagai santri penghafal Al-Qur'an. Teteh belajar di SMP Qur'an Al-Ihsan dan telah menyelesaikan ziyadah setoran hafalan Al-Qur'an 30 juz.
Baca juga : Maryam Hafizhah 30 Juz Al-Qur'an
Kegiatan yang Teteh ikuti sebagai pengurus bidang bahasa Fasih atau OSIS membutuhkan karakter seperti senang bersahabat, ramah, interpersonal skill, mudah simpatik, optimis, dan antusias. Alhamdulillah ... Teteh sangat baik dalam keadaan yang mmembutuhkan common sense, tindakan cepat, dan keterampilan praktis. Teteh juga biasanya menjadi pembawa acara atau MC jika ada kegiatan workshop, seminar, atau pentas. Selain itu hobi fotografi juga tersalurkan ketika menjadi seksi dokumentasi dan komunikasi. Sesekali Teteh membuat kue di rumah dan dibawa ke pondok untuk dibagikan kepada teman-temanya, bahkan menerima pesanan kue juga untuk dijual, barakallah ...
Program harian di pondok yang terkait Al'Qur'an di antaranya:
1. Ziyadatul hifzh (menambah hafalan).
2, Setor juz yang diujikan (sabiq).
3. Muroja'ah jama'i dan ifrodi.
4. Talaqqi.
5. Itqon dan tasmi.
6. Tadabbur Al-Qur'an.
7. Murokkaz atau camp Qur'an selama satu bulan penuh.
Pada tahun ini Insyaallah Teteh lulus dari SMP Qur'an Al-Ihsan dan akan melanjutkan ke SMA Qur'an Asy-Syahid. Semoga menjadi pribadi yang memenuhi 7 (tujuh) syiar berikut:Â
1. Hafal Al-Qur'an.
2. Rajin Beribadah.
3. Mandiri.Â
4. Berani.Â
5. Disiplin.Â
6. Jujur.Â
7. Berakhlak Mulia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H