Cara Merawat Sehat dengan Olahraga dan Salat Dhuha

Sebagai tanda bersyukur kepada Allah Yang Mahabaik lagi Maha Pemberi Karunia, aku berusaha untuk merawat sehat. Ya ... Sehat adalah sebuah karunia tiada terhingga. Sehat tidak semata raga saja, tetapi penting kita perhatikan juga jiwa. Lahir dan batin sejatinya harus sehat secara seimbang.

Ada hal penting dalam merawat sehat jiwa dan raga menurutku yang seringkali terlupakan, yaitu peregangan otot atau stretching. Mengapa penting? (terutama untuk orang seusiaku yang sudah golden age: 50 tahun ke atas). Stretching atau peregangan otot adalah aktivitas yang dilakukan untuk menjaga otot-otot tubuh tetap lentur, kuat dan, sehat. 

Stretching bisa dilakukan walau tidak sedang berolahraga. Menurut para ahli, justru disarankan untuk melakukan stretching atau peregangan setidaknya 2 kali dalam seminggu, masing-masing selama 60 detik. Terdapat beragam jenis stretching yang bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh.

Olahraga Pangkal Sehat

Aku berupaya melakukan olahraga secara rutin. Tentu setiap orang memiliki kesukaan berbeda. Jalan kaki, renang, dan bersepeda adalah kesukaanku. Sesekali tracking di alam bebas.  Pernah juga ikut klub aerobic dan yoga tapi tidak rutin. Pada waktu SD dan SMP, aku ikut beladiri silat, tapi sekarang sudah tidak lagi.

Manfaat utama dari olahraga adalah meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit. Ketika berolahraga, tubuh akan lebih bebas bergerak sehingga akan memicu proses metabolisme serta sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Hasilnya tubuh lebih sehat dan kuat, serta tidak mudah terserang penyakit. Jika sakit pun lebih mudah recovery tanpa harus mengonsumsi obat-obatan kimia berlebihan. Alhamdulillah ...

Beberapa olahraga yang aku lakukan di antaranya:

1. Renang,  manfaat renang adalah menjaga berat badan ideal, membentuk dan menguatkan otot, baik untuk kesehatan jantung, serta tubuh menjadi rileks. Aku sering berenang bersama anak sekaligus menjalin bonding dan menularkan hobi baik ini.

Mengisi waktu berlibur bersama anak dengan olahraga renang. Dokumen pribadi

Baca juga info kolam renang keren di sini: Kolam Renang Tertinggi di Indonesia

2. Bersepeda, manfaatnya adalah membantu membakar kalori dan menjaga metabolisme tubuh. Gowes (walau santai saja) bisa menjaga kesehatan jantung, paru-paru, dan sirkulasi darah. Nah ... Ada juga manfaat keren yang jarang diketahui, yaitu menurunkan tingkat stres dan depresi. Imunitas tubuh juga meningkat, keren kan? Bagi yang sulit tidur atau insomnia, gowes bisa loh menjadikan kualitas tidur kita semakin baik. 

Gowes santai bersama pasangan bikin sehat loh ... Dokumen pribadi

Baca artikel menarik lainnya tentang hobi gowes di sini: Gowes di Kota Tua Semarang Nan Apik

3. Jalan kaki atau tracking, hobi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh. Olahraga ringan yang kaya manfaat, seperti menurunkan resiko penyakit kronis, membuat suasana hati menjadi lebih baik, memicu kreativitas, melancarkan sistem pencernaan, serta mampu menurunkan berat badan. Yuk! Jalan kaki aja he3 ... Murah meriah. Apalagi jalannya di tempat yang keren baik di perkotaan maupun di alam bebas.

Aku dan suami mengisi akhir pekan dengan tracking di Bukit Bintang. Dokumen pribadi

Baca juga ceritaku tentang berjalan kaki di sini: Dari Makkah ke Arafah (pp) Berjalan Kaki

Salat Dhuha Sedekah Ruas/Sendi Tubuh

Nah ... Teman-teman K-Ners tentu bertanya, "Apa hubungannya peregangan dengan salat Dhuha?" Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam menyebutkan peregangan dengan ungkapan santun yaitu "hak dari tiap persendian". Seperti yang diriwayatkan Buraidah r.a bahwa Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam bersabda: "Dalam tubuh manusia terdapat 360 persendian dan ia wajib bersedekah untuk tiap persendiannya."

Selepas salat dhuha sempatkan sejenak untuk tilawah Al-Qur'an. Dokumen pribadi

Gerakan teratur dari salat menurut Dr. Ebrahim Kazim, seorang dokter, peneliti, serta direktur dari Trinidad Islamic Academy  dapat menguatkan otot beserta tendonnya, sendi, serta berefek luar biasa terhadap sistem kardiovaskular. Masyaallah ...

Adapun waktu dhuha adalah waktu ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta sejak terbitnya (kira-kira pukul enam atau tujuh pagi) hingga waktu dzuhur. Jumlah rakaat salat dhuha genap boleh 2, 4, 6, 8, dan maksimal 12 rakaat. Salat dhuha dilakukan dalam satuan 2 rakaat sekali salam.

Selepas salat dhuha ada baiknya kita tilawah Al-Qur'an. Bisa satu halaman dengan membaca terjemahnya. Juga membaca dzikir pagi yang mengandung beragam doa-doa terbaik. Aku sangat suka dengan doa ini: "Wahai Rabb Yang Mahahidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri (tanpa butuh bantuan siapapun), dengan rahmat-Mu aku mohon pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan Engkau serahkan urusan pada diriku sendiri meskipun hanya sekejap mata."

Sabar Ketika Sakit

Aku bersyukur bisa merawat sehat dengan salat dhuha dan olahraga. Jika pun diberi hadiah sakit oleh Allah Yang Mahakuasa lagi Mahaperkasa itu karena Dia sedang melimpahkan kasihsayang-Nya juga rahmat-Nya agar aku semakin mendekatkan diri kepada-Nya serta senantiasa bersyukur dan bersabar. Bisa jadi itulah cara terbaik dari-Nya agar jiwa -(mental)ku juga senantiasa sehat dan dosa-dosaku berguguran, aamiin ...