Mohon tunggu...
dewi laily purnamasari
dewi laily purnamasari Mohon Tunggu... bismillah ... love the al qur'an, travelling around the world, and photography

iman islam ihsan

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Surjanto Mengayuh Sepeda dengan Satu Kaki: Taklukkan Jalanan San Francisco Amerika Serikat

5 Agustus 2022   17:45 Diperbarui: 7 Agustus 2022   09:46 2221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sujanto bersama diaspora Indonesia dalam aksi Gowes-Indo-SF. Dokumen pribadi.

Surjanto Suradi, arsitek alumni Institut Teknologi Bandung angkatan 1989 menjadi Ketua aksi Gowes-Indo-SF untuk merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). 

Kegiatan yang berlangsung pada hari Sabtu, 30 Juli 2022 di San Francisco, California, Amerika Serikat (AS) ini bertajuk "Gowes Merdeka: Go Green Bike".

KJRI San Francisco mendukung penuh kegiatan dispora Indonesia, warga asing dari berbagai negara, dan warga setempat yang berlangsung lancar dan penuh kegembiraan ini. 

Tidak kurang dari 200 orang turut gowes bersama. Jarak tempuh mereka sepanjang 25 mil atau sekitar 40 km. Lapangan Crissy Field -- Golden Gate sebagai tempat start dan finish. 

Ketua Gowes Indo-SF, Surjanto Suradi adalah sosok inspiratif dan kebanggaan Indonesia. Selain karya arsitekturnya yang sudah mendunia, ia adalah seorang pegowes yang tetap semangat mengayuh sepeda dengan satu kaki.

 Surjanto harus diamputasi bagian kaki kanannya karena kanker. Tapi hal tersebut tidak menyurutkan semangatnnya untuk terus menjalai hobi gowesnya.

Surjanto memberikan sambutan sebagai Ketua Gowes-Indo-SF. Dokumen pribadi.
Surjanto memberikan sambutan sebagai Ketua Gowes-Indo-SF. Dokumen pribadi.

Surjanto mengatakan, "Siapa bilang kamu butuh dua kaki untuk naik sepeda. Banyak yang mengatakan itu tidak mungkin dan mengecilkan gagasan itu, tetapi saya sangat bertekad bahwa itu dapat dilakukan dengan aman. Setelah banyak coba-coba, akhirnya menemukan 'trik' dan 'cara yang benar' untuk menyeimbangkan mengayuh. 

Jaraknya masih terbatas karena masih perlu melatih otot bersepeda yang sudah tidak pernah dipakai selama 3 tahun terakhir".

Surjanto berlatih mengayuh sepeda dengan satu kaki di sekitar tempat tinggalnya di San Francisco. Dokumen pribadi.
Surjanto berlatih mengayuh sepeda dengan satu kaki di sekitar tempat tinggalnya di San Francisco. Dokumen pribadi.


Ini adalah bagian dari perjalanan panjang menuju 'kenormalan baru', setelah perjuangan panjang untuk menyelamatkan anggota tubuh saya yang penting selama tiga tahun terakhir. Sepuluh operasi agresif, berhari-hari di rumah sakit, ditambah proses penyembuhan dan pemulihan yang sulit. Sayangnya pada Maret 2020 saya harus merelakannya.


Tapi jangan pernah berhenti percaya, jangan pernah berhenti berusaha, ketika ada kemauan, SELALU ada jalan!

Parade Foto Aksi Gowes-Indo-SF

San Francisco adalah kota dengan topografi perbukitan namun masyarakatnya gemar bersepeda. Pemerintah setempat telah membangun jalur khusus pesepeda bernama San Francisco Bay Trail sepanjang 804 kilometer yang aman dengan pemandangan menakjubkan. Posisi lintasan sepeda ini berbatasan dengan keseluruhan Teluk San Francisco sehingga kita bisa mengunjungi hampir semua lokasi terbaik di kota ini.

Semangat taklukan jalanan San Francisco. Dokumen pribadi.
Semangat taklukan jalanan San Francisco. Dokumen pribadi.

Golden gate jembatan bersejarah di San Francisco. Dokumen pribadi.
Golden gate jembatan bersejarah di San Francisco. Dokumen pribadi.

Melansir dari Wikipedia, jembatan Golden Gate adalah sebuah jembatan gantung di sepanjang Golden Gate, sebuah bukaan dari Samudra Pasifik ke Teluk San Francisco. Jembatan ini menghubungkan kota San Francisco, California di Semenanjung San Francisco dan Kabupaten Marin, California. tahun 1937, dan dianggap sebagai keajaiban teknik. 

Saat dibangun pertama kali, Konsultan Arsitek Irving Morrow memilih warna oranye khas, yang disebut Oranye Internasional karena ia merasa warna itu menyatu dengan baik dengan alam di sekitarnya. Fakta menarik tentang jembatan Golden Gate yaitu panjang jembatan  1,7 mil dan lebar 90 kaki. Panjang rentang utamanya yaitu 4.200 feet  yang terhubung antara dua menara menjadikannya jembatan gantung terpanjang di dunia sampai tahun 1981. Menara setinggi 746 kaki menjadikannya jembatan tertinggi sampai tahun 1993. Wow ... Keren kan.

 

Pit stop dengan latar Palce of Fine Art yang indah. Dokumen pribadi.
Pit stop dengan latar Palce of Fine Art yang indah. Dokumen pribadi.

Para goweser melaju di jalanan kota San Francisco yang memiliki banyak gedung berarsitektur indah. Salah satunya adalah Palace of Fine Arts yang dirancang oleh Arsitek Bernard Maybeck. Inspirasi karya arsitektur yang dibangun pada tahun 1915 ini berasal dari arsitektur Romawi dan Yunani kuno. Palace of Fine Arts terletak tidak jauh dari Golden Gate.

Gedung bergaya arsitektur modern di San Francisco. Dokumen pribadi.
Gedung bergaya arsitektur modern di San Francisco. Dokumen pribadi.

Bangunan menarik lainnya adalah Chase Center. Ini adalah arena dalam ruangan di lingkungan Mission Bay di San Francisco. Gedung modern ini adalah 'kandang' bagi Golden State Warriors dari National Basketball Association dan kadang-kadang untuk tim basket pria dan wanita Universitas San Francisco di National Collegiate Athletic Association. 

Siluet kota San Francisco dengan sky building atau gedung pencakar langit. Dokumen pribadi.
Siluet kota San Francisco dengan sky building atau gedung pencakar langit. Dokumen pribadi.

Tampak dalam gambar di atas ada gedung miring yang ikonik di San Francisco. Transamerica Pyramid adalah gedung pencakar langit yang menjulang berbentuk piramid ramping setinggi 260 meter (850 kaki). 

Dibangun pada 1969, dengan mahkota gedung -ujung lancip-setinggi 65 meter berbahan aluminium yang berpendar di malam hari. Gedung yang dirancang oleh William Pereira dan dibangun oleh perusahaan konstruksi Hathaway Dinwiddie rampung pada tahun 1972.

Pencakar langit tersebut merupakan gedung tertinggi di kota San Francisco dari tahun 1972 hingga 2018, ketika Menara Salesforce selesai dibangun. 

Kapar melintas di Teluk San Francisco. Dokumen pribadi.
Kapar melintas di Teluk San Francisco. Dokumen pribadi.

Oracle Park atau AT&T Park menjadi pit stop yang keren. Dokumen pribadi.
Oracle Park atau AT&T Park menjadi pit stop yang keren. Dokumen pribadi.
AT&T Park adalah sebuah lapangan bisbol yang terletak di wilayah South Beach, San Francisco. 

Sejak tahun 2000, lapangan tersebut dijadikan sebagai lapangan kandang dari San Francisco Giants, waralaba Major League Baseball dari kota tersebut. 

Stadion ini biasanya digunakan sebagai pertandingan baseball dan lokasinya sangat bagus karena di tepi teluk San Francisco yang menghadap ke Oakland. 

Di luar stadion ini juga banyak yang menjual makanan dan pernak-pernik lainnya. 

Surjanto mendapatkan sertifikat penghargaan dari Konjen RI Prasetyo Hadi di Crissy Field. Dokumen pribadi.
Surjanto mendapatkan sertifikat penghargaan dari Konjen RI Prasetyo Hadi di Crissy Field. Dokumen pribadi.

Crissy Field adalah area rekreasi umum di pantai utara Semenanjung San Francisco  yang terletak tepat di sebelah timur Jembatan Golden Gate. Ini mencakup rawa pasang surut dan pantai yang telah dipugar. 

Direstorasi tahun 2001, Crissy Field adalah bekas pangkalan udara militer yang sekarang  berubah fungsi menjadi tempat bersepeda dan berjalan-jalan. 

...

Memori Sahabat Teknik Arsitektur ITB

Mahasiswa Teknik Arsitektur ITB angkatan 1989 berpose di halaman rumput Aula Timur. Dokumen pribadi.
Mahasiswa Teknik Arsitektur ITB angkatan 1989 berpose di halaman rumput Aula Timur. Dokumen pribadi.

Sahabat semasa kuliah di ITB. Dokumen pribadi.
Sahabat semasa kuliah di ITB. Dokumen pribadi.

Penulis dan Surjanto (posisi kedua dan ketiga berdiri di belakang) saat mengikuti kegiatan penelitian di Lombok. Dokumen pribadi.
Penulis dan Surjanto (posisi kedua dan ketiga berdiri di belakang) saat mengikuti kegiatan penelitian di Lombok. Dokumen pribadi.

Surjanto dan penulis saat wisuda sarjana tahun 1994 di ITB. Dokumen pribadi.
Surjanto dan penulis saat wisuda sarjana tahun 1994 di ITB. Dokumen pribadi.

Artikel ini dibuat sebagai kenangan hari pertama menjadi mahasiswa ITB pada tanggal 5 Agustus 1989. Salam sehat dan selalu semangat buat para sahabat remaja Arsitektur ITB 1989. Kita telah bersama selama 33 tahun. Silakan mampir membaca di sini untuk para sahabat ingin bernostalgia.

Penulis bersama alumni perempuan ITB lintas angkatan dari berbagai jurusan telah menuliskan beragam kisah saat menjadi mahasiswa ITB di sini. Buku berjudul Jejak Kenangan diterbitkan pada awal tahun 2021 sebagai kado peringatan '100 Tahun ITB'.

Proud and very grateful to you.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun