Pada hari Minggu 3 Juli 2022 Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran (UNPAD) mengadakan kegiatan silaturahmi dan halal bi halal di Graha Sanusi Hardjadinata Kampus Iwa Koesoemasoemantri, Bandung. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan termasuk tokoh politik dan para pelaku UMKM juga inovator alumni UNPAD. Mereka menggelar produk dan karya inovasi untuk diperkenalkan kepada para peserta kegiatan.
Menteri BUMN Erick Thohir yang juga hadir dan memberikan sambutan, mengatakan bahwa UMKM di Indonesia dalam waktu ke depan semakin kompetitif. Kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan termasuk dengan perguruan tinggi harus dilakukan dengan baik. Sarjana lulusan perguruan tinggi harus menjadi entrepreneur tegas Erick.
Salah satu alumni UNPAD dari Fakultas Peternakan 2014, Ibrahim Rasyid Ridho Rusydi, ikut serta dalam ajang pameran inovasi. Ibrahim sekarang sedang menempuh kuliah pascasarjana (S2) program studi Entrepreneurship di SBM ITB memiliki karya inovasi kompor surya yang diberi nama Mag Fire.Â
Karya inovasi dalam bidang energi terbarukan Mag Fire telah memasuki babak Both Camp 3 pada ajang lomba Shell Live Wire 2022. Mag Fire juga telah memenangkan lomba Media Sosial karena konten sederhana yang ditampilkan justru mampu menarik minat pemirsa Instagram, Youtube, dan Tiktok.
Apa sih Mag Fire itu?
"Semangat terus penggiat sustainable energy di Indonesia," ujar Ibrahim saat ditemui di lokasi pameran. Saat ini di Indonesia masih minim kesadaran akan perubahan iklim dan pemanfaatan energi alternatif selain energi yang bersumber dari fosil, seperti energi matahari, angin, air, uap, dan gas. Semoga kompor surya ini bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat Indonesia, bahwa kita bisa masak dengan memanfaatkan energi matahari. Apalagi Indonesia ini kan negara tropis yang sangat kaya dengan sinar matahari.
Nyampih itu apa?
Nyampih adalah salah satu inovasi karya alumni S1 SBM ITB Karin Winda Lestari yang mengikuti ajang PMW X TOP ITB 2020. Program ini merupakan kolaborasi antara program mahasiswa wirausahaan ITB Career Center dan Technopreneurship Orientation LPIK ITB Â berkolaborasi untuk menciptakan ekosistem kewirausahaan dan mendukung entrepreneurial university di ITB.Â
Keuntungan berlangganan Nyampih
1. Â Kita bisa menghubungi petugas sampah saat membutuhkannya.
2. Atur jadwal kita sendiri, seperti jadwal pengangkutan bisa disesuaikan sesuai keinginanmu (mau hari apa, berapa kali seminggu).
3. Kita mendapat edukasi mengenai pengelolaan sampah sendiri di rumah.
4. Saat kita telah selesai bertransaksi di Nyampih akan mendapatkan poin yang nantinya dapat ditukar dengan sembako.Â
Waaahhh ... Ini keren banget.
Apa sih yang membedakan Nyampih dengan jasa angkut sampah lainnya? Informasi lebih lanjut ada di IG nyampih.co
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H