Mengejar udara sejuk nan nyaman untuk detox paru-paru kami lakukan di kaki Gunung Lawu. Tidak hanya memanjakan mata dengan lukisan alam. Kombinasi biru langit, hijau pepohonan, dan padi yang menguning juga membuat hati jadi bahagia. Â
Kali ini aku berkunjung ke Bali Ndeso. Oya ... Kunjungan sebelum pandemi loh! Masa pandemi ini ya menahan diri di rumah saja ... Supaya tetap bahagia, aku tuliskan saja berbagai pengalaman saat jalan-jalan sebagai tanda syukur. Alhamdulillah ... Masih diberi kesempatan untuk melihat keindahan negeri Indonesia tercinta.
Bali Ndeso terletak di Karanganyar Jawa Tengah. Tak jauh dari Kota Solo. Tempat ini mengusung tema The Family Leasure Park. Cocok sekali dengan tata letak bangunan yang unik. Memanfaatkan kontur tanah dan pemilihan material alami, seperti batu kali, kayu, sirap, dan batu bata. Berpadu dengan penataan taman yang artistik.Â
Lantunan gending Jawa mengiringi langkah kaki, saat menuju bangunan utama restoran. Setelah memesan makanan, sambil menunggu pesanan datang, aku keliling. Ada menara pandang terbuat dari kayu. Kita bisa melihat sekeliling lokasi pemandangan yang indah.
Gunung Lawu menjadi latar yang gagah. Sayang waktu itu sedang berpayung awan. Udara pun terasa lebih dingin sepertinya mendung. He3 ... Anakku Teteh yang senang memotret memanfaatkan waktu untuk mengambil beragam spot menarik di sana.
Ada playground untuk anak-anak bermain loh! Ayunan dan rumah-rumahan yang membuat betah. Gemericik air dari sungai kecil dan kolam ikan yang dibuat oleh pengelola semakin membuat kami lupa waktu nih ...
Setelah selesai makan, kami melanjutkan perjalanan mencari duren lokal yang katanya enak banget! Buah kesukaan Teteh ini akhirnya kami temukan di arah pulang. Waaaahhh ... Sungguh beruntung. Harganya murah dan rasanya enak sekali. Mantap.
Sebelum kembali ke Kota Solo, kami mampir di Villa sahabat yang juga punya kebun wortel. Kebetulan sedang panen. Teteh ikut panen deh! Seru loh ... Wortelnya segar dan besar-besar. Subur nian tanah air Indonesia.