Mohon tunggu...
dewi laily purnamasari
dewi laily purnamasari Mohon Tunggu... Dosen - bismillah ... love the al qur'an, travelling around the world, and photography

iman islam ihsan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengantar Bisnis untuk Kelas Manajemen Bisnis

5 Januari 2021   17:02 Diperbarui: 5 Januari 2021   17:09 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku Pengantar Bisnis yang ditulis oleh Sadono Sukirno (belbuk.com)

Apa itu hakikat bisnis ? Bisnis adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan manusia, organisasi ataupun masyarakat luas. Lalu apa itu businessman ? Mereka adalah seorang yang melakukan kegiatan bisnis. Disebut juga pebinis yang akan selalu melihat adanya kebutuhan masyarakat / konsumen dan kemudian mencoba untuk melayaninya secara baik sehingga masyarakat / konsumen menjadi puas dan senang. 

Dalam buku Pengantar Bisnis yang ditulis oleh Sadono Sukirno sangat gamblang dijelaskan apa itu hakikat bisnis dan kepuasan masyarakat / konsumen. Nah ... Dari kepuasan masyarakat / konsumen itulah si pebisnis akan mendapatkan keuntungan dan pengembangan usahanya. Pastinya kegiatan bisnis dapat dirasakan oleh semua orang.

Yuk! Cek keseharian diri kita. Bukankah setiap hari kita terlibat dalam kegiatan bisnis ? Ya! Berbelanja di pasar, menonton televisi, membaca koran, menumpang angkutan kota, mengendarai mobil / motor, makan siang di warung / restoran, membaca buku, 'searching' atau 'googling' internet, berdandan dengan pakaian model terbaru, menghubungi teman dengan HP melalui WhatsApp, dan sebagainya.

Pastinya juga berbagai produk kita gunakan sebagai penunjang kegiatan. Tentu semua produk tersebut berhubungan dengan bisnis. Sebagai contoh ketika menggunakan internet, kita berhubungan dengan bisnis layanan telekomunikasi. Kita membutuhkan komputer atau laptop dan notebook (beragam merek tersedia di antaranya Toshiba, AXIO, Apel, Dell, HP, dll).

Ada juga USB / eksternal harddisk, provider internet (seperti Telkom Speedy, Telkomsel, Indosat, Esia, Axis, XL, dll). Kita juga harus memakai listrik untuk daya alat elektronik. Perusahaan seperti PT. PLN masih memonopoli bisnis listrik di Indonesia.

Belum lagi berbagai media sosial seperti FB, Twitter, Google. Kita juga butuh perbankan untuk transksi keuangan seperti Bank Indonesia, BNI, BCA, Bank Mandiri dengan fasilitas kantor atau ATM.ahkan

Sungguh luar biasa ... Puluhan, ratusan bahkan bisa ribuan bisnis terhubung hanya untuk satu aktifitas menggunakan internet. Karena di era kekinian internet pun dimanfaatkan untuk hampir semua bisnis dari mulai pertanian, perdagangan, jasa, industri, pertambangan, hingga UMKM pun akrab dengan internet.

Mari melihat asal katanya business (bahasa Inggris) yang berarti perusahaan, urusan atau usaha. Hugges and Kapoor menyatakan : 'Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the goods and services that satisfy society's needs. The general term business refers to all such efforts within a society or within an industry'.

Pride Hughes Kapoor menulis buku Introduction to Business yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia oleh penerbit Salemba Empat (dokpri)
Pride Hughes Kapoor menulis buku Introduction to Business yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia oleh penerbit Salemba Empat (dokpri)

Sedangkan orang yang berusaha menggunakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis di sebut entrepreneur. Atau wirausahawan dalam bahasa Indonesia.

Apakah ada bisnis yang tidak bermotif mencari keuntungan ? Kalau diamati ada bisnis yang bermotif tidak mencari keuntungan seperti sekolah (baik negeri atau swasta) / perguruan tinggi UCIC, PDAM, PLN, Pembuatan SIM/KTP, Puskesmas juga Rumah Sakit milik pemerintah, kebersihan kota, keamanan dan ketertiban lalu lintas. 

Walaupun ada pembayaran dari konsumen lebih diarahkan untuk operasional bisnis tersebut bukan mencari keuntungan bagi pemiliknya. Hal ini terkait definisi dari Brown and Petrello yang menyatakan : "Business is an institution which produces goods and services demanded by people'.

Bisnis dibedakan menjadi 4 macam kegunaan :

(1) kegunaan bentuk / form utility; 

(2) kegunaan tempat / place utility; 

(3) kegunaan waktu / time utility; 

(4) kegunaan pemilikan / possession utility.

Di dalam buku Pengantar Bisnis yang ditulis oleh Buchari Alma, terdapat faktor kontinuitas bisnis yaitu :

1. Likuiditas, adalah kemampuan bisnis untuk membayar utang-utangnya pada saat jatuh tempo. Likuiditas berarti mampu menjaga kelancaran proses produksi agar suplai hasil produksi lancar;

2. Solvabilitas, adalah berusaha agar modal sendiri atau asset bisnis lebih besar dari utangnya;

3. Soliditas, adalah kemampuan bisnis untuk memperoleh kepercayaan dari masyarakat. Kepercayaan tersebut meliputi moral pengelola bisnis, tepat dalam berjanji, dan dipercaya dalam bidang keuangan;

4. Rentabilitas, adalah bisnis mampu memperoleh keuntungan yang layak serta tidak merugi;

5. Crediet Waardigheid, adalah bisnis dapat dipercaya sehingga layak memperoleh kredit / pinjaman.

Peluang bisnis untuk mahasiswa terbuka lebar. Jika anda seorang mahasiswa, bila kelak akan terjun ke dunia bisnis hayu mulai dari sekarang. Mulailah menekuni kegiatan bisnis sejak dini jauh lebih baik.

Mulailah belajar memikul tanggung jawab, latihlah keterampilan, keahlian juga minat dan bakat anda. Galilah beragam pengalaman dari tingkat paling sederhana. Semua usaha tersebut bisa menjadikan anda memiliki pondasi yang kuat mencapai tingkat yang lebih tinggi / professional. 

Dari banyak contoh baik, ada mahasiswa sejak semester satu sudah berjualan makanan untuk sarapan teman-temannya di kampus. Beberapa mulai berjualan online baik itu makanan buatan sendiri atau menjadi reseller. Mahasiswa lain menawarkan jasa perbaikan motor delivery alias montir yang datang ke rumah konsumen. Atau ada juga mahasiswa yang mulai bisnis coffee shop plus cemilan.

Bisnis kan butuh modal. Benar ... Modal secara sempit berarti uang dan barang produksi. Namun ... Modal utama itu mental dan jiwa mandiri. Berdiri pada kaki sendiri dan berusaha untuk inovatif. Berbagai lomba dan bantuan untuk wirausaha pemula telah digulirkan pemerintah. Coba sering-sering searching dan googling internet terkait dunia usaha. 

He3 ... Jangan hanya nonton drakor trus nangis bombay karena pelakonnya putus cinta. Atau malah keasyikkan jadi kaum rebahan gegara kuliah daring.

Salam semangat

Dewi Laily Purnamasari, ST.MM

Dosen Universitas CIC Cirebon

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun