Mahasiwa selalu berdoa dan berharap mendapatkan dosen yang enak serta murah penilaian. Kebetulan nur dan praba mendpatkan seorang dosen yang "killer", detail dalam analisa serta banyaka maunya dalam penelitian namun beliau termasuk daftar dosen berkompeten. Rasa sial mulai menghantui namun mereka berkata, faedahnya adalah dosen seperti ini membuat kita melakukan "present your the best jurnal" sebab tau sendiri jikalau tidak best of the best kita akan mati gaya dan habis-habisan di revisi.Â
Hal ini dibuktikan dengan Nur yang malas menyusun skripsi sampai takut hingga dia menundanya bisa ikut seminar nasional dengan beberapa universitas negeri bergengsi di Indonesia. So jangan khawatir dengan dosen killer tapi kompeten, mereka adalah beberapa glintir orang idealis yang akan membawamu kepada kesuksesan asal kamu  pro aktif ya???dan kejar terus waktu dosenmu.
Saat menyusun skripsi kita harus kuat iman, dalam menentukan masalah yang akan diangkat dan percaya bahwa itu bisa goal dengan nilai terbaik, jangan terkecoh dengan teman-teman entah yang resah ataupun yang support. Dan siapapun dosennya saat teman-temanmu mendoktrin akan susah, kamu harus buang jauh-jauh rasa itu,
Support memberikan energy positif kepada seseorang untuk meningkatkan kualitas diri, jadi kamu bisa meminta dukungan orang terdekatmu untuk memberikan support serta doa selain kamu harus berdoa sendiri ya??? Dan jangan lupa berbuat baik. Siapkan mental, tenangkan diri dengan segelas tea, coklat atau hal yang bisa membuat kamu tenang saat siding nanti, kecuali NO NARKOBA ya ... dan jangan lupa berpakaian rapi serta siapkan peralatan perangmu.
"Sidang skripsi itu seperti presentasi kelas kok" ,ujar mereka.
-Salam hangat-
Present by dewi krisna
