Ada banyak film dengan nuansa Natal yang asyik untuk ditonton. Ada kalanya film tersebut ditonton berulang kali setiap tahun tanpa merasa bosan. Salah satu serial animasi yang kerap kutonton saat liburan Natal adalah serial kartun dua tupai lucu Kiki dan Koko alias Chip and Dale. Yang terfavorit adalah animasi pendek yang berjudul Toy Tinkers.
Chip dan Dale di Indonesia dikenal dengan nama Kiki dan Koko. Kedua karakter ini muncul kali pertama tahun 1943, diciptakan oleh Bill Justice. Kiki dan Koko diperkenalkan di animasi Pluto berjudul Private Pluto.
Selanjutnya kedua tupai ini mulai banyak muncul di serial Donald Bebek mulai tahun 1947 lewat judul Chip an' Dale. Rupanya kedua tupai ini banyak penggemarnya sehingga ada belasan episode yang kemudian dibuat dengan melibatkan Donald Bebek dan kedua tupai jenaka ini. Ketika semakin populer, kedua tupai ini pun punya animasi solo bahkan dibuatkan video gimnya.Â
Chip dan Dale sama-sama tupai yang gemar menyantap kenari. Mereka tinggal di dalam pohon dan gampang penasaran dengan kondisi sekitar. Chip alias Kiki ditampilkan sebagai tupai dengan hidung cokelat yang serius dan banyak akal. Sedangkan Dale alias Koko memiliki hidung merah besar dengan sifat ceroboh dan suka membadut.
Dalam interaksinya dengan Donald Bebek mereka sering ditampilkan sebagai musuh bebuyutan. Donald kerap mengusili keduanya dengan mencuri kenari dan pohon mereka. Namun ada kalanya Kiki Koko yang memulai pertengkaran seperti dalam episode Toy Tinkers.
Perselisihan Donald Bebek dan Kiki Koko Bernuansa Natal
Toy Tinkers adalah salah satu episode animasi Kiki Koko yang kusukai. Nuansa Natal kental di episode ini.
Dikisahkan Donald Bebek membuat Kiki Koko terkejut karena menebang pohon di sebelah pohon rumah para tupai. Donald menebang pohon tersebut untuk pohon Natal di kediamannya. Kedua tupai itu pun penasaran dan lalu mengikuti Donald sampai tiba di rumahnya. Keduanya kemudian mengintip dari jendela lalu terpesona oleh hadiah, juga tumpukan permen dan kenari.
Kiki dan Koko kemudian masuk ke dalam rumah Donald, berinteraksi dengan mainan, lalu berencana mencuri kenari. Tapi sayangnya aksi keduanya ketahuan oleh Donald. Keduanya pun kemudian meluncurkan pertempuran dengan Koko melakukan siasat untuk mendistraksi Donald.
Episode ini membuatku terpingkal-pingkal. Sebenarnya kasihan Donald di sini. Kiki Koko begitu nakal dan Donald juga begitu pelitnya.
Episode ini dirilis 16 Desember 1949 dengan disutradarai oleh Jack Hannah, sedangkan naskah ditulis oleh Harry Reeves dan Milt Banta. Musiknya ditangani oleh Paul J. Smith. Durasinya pendek, hanya sekitar tujuh menitan
Meski usia animasi ini mencapai 75 tahun, cerita dan gambarnya masih menarik untuk disimak. Aku masih tak bosan menontonnya. Oh iya animasi ini meraih nominasi Oscar untuk kategori  best animated short film tahun 1950, tapi tak berhasil membawa pulang pialanya.
Kalian bisa menyaksikan video animasi menggemaskan ini di sini:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H