Sedangkan di Kudus, sudah ada kesadaran untuk menjaga situs bersejarah. Hanya juga tak ada informasi di sekitar Masjid Menara Kudus. Juga sepertinya belum ada info wisata heritage ini yang disebarkan di penginapan-penginapan.Â
Jalan di Kudus juga agak membingungkan, karena ada yang satu arah dan juga ada yang dua arah. Kemarin kami berkali-kali berputar-putar karena bingung dengan jalan.
Mengapa wisata sejarah dan budaya itu menarik?Â
Wisata heritage tak kalah menarik dengan wisata alam dan wisata modern karena ada banyak wawasan yang bisa didapatkan selama kunjungan.Â
Indonesia punya banyak suku dengan keragaman budaya, juga banyak cerita sejarah yang tak semuanya bisa didapatkan di buku sejarah di sekolah-sekolah. Dengan berwisata ke situs bersejarah kita akan lebih mengenal dan mencintai negeri ini.
Ehm itu versiku sih. Versimu mungkin beda lagi. Setelah Jepara dan Kudus, masih banyak kota di Indonesia yang ingin kueksplorasi. Ah rasanya wisata heritage Jakarta dan Malang saja belum semuanya kujelajahi. Yuk menabung dan siapkan stamina, agar bisa terus sehat dan bisa berkeliling negeri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H