Tentang Stan yang Kurang Strategis
Awalnya kamu hendak membuat banyak games dengan memecahkan balon dan kuis-kuis lainnya dengan hadiah menarik. Sayangnya saat siang hingga pukul 14.00 WIB, Â matahari begitu terik. Kami was-was memajang balon di meja karena takut meletus.
Lokasi stan juga kurang strategis. Jauh dari panggung utama dan jarang dilalui pengunjung kecuali mereka yang memang ingin kumpul-kumpul.
Lokasinya yang outdoor membuat penjaga stan kepanasan dan saat mendung bikin cemas kehujanan. Alhasil sekitar pukul 03.00 penjaga stan KOMiK dan Ketapel berberes karena takut barang-barang kehujanan. Kami pun melipir masuk ke ruangan community lounge untuk ngobrol dan berdiskusi seputar komunitas.
Harapannya ke depan lokasi stan tidak jauh dari panggung utama. Selain agar penjaga stan bisa ikut menikmati acara di panggung utama, juga bisa mengenalkan komunitas itu sendiri. Tak semua Kompasianer kenal dan tahu dengan komunitas yang ada, kegiatannya dan lainnya. Atau bisa jadi mereka bingung cara bergabungnya.
Kompasianival Memang Asyiknya untuk Kumpul-kumpul
Gara-gara jaga stan aku jadi malas bergerak. Aku hanya berada di seputaran lokasi komunitas, tidak sempat berkeliling ataupun ke panggung utama.
Secara keseluruhan Kompasianival tahun ini tidak seramai tahun 2019 dan ke bawah. Narasumbernya juga tidak sewah sebelum-sebelumnya, sehingga kurang menarik.
Namun yang paling seru dari Kompasianival itu memang acara ngobrol-ngobrol dan pertemuan dengan sesama Kompasianer. Ada banyak Kers yang kutemui seperti bu Asita, mas Rahab, mas Gatot, mba Muthiah, mba Denik, Â dan masih banyak lagi. Kompasianival jadi ajang reunian dan bercandaan.
Sebenarnya itu sih yang paling seru dari Kompasianival. Hanya memang makin sedikit Kompasianer senior yang datang, mungkin karena waktu yang tidak pas atau lainnya. Sementara Kompasianer yang masih baru sebagian masih malu-malu, padahal sebenarnya Kompasianer itu terbuka dengan yang baru.