Tiket presale Slipknot adalah keberuntungan besarku, meski yaaah festivalnya mundur tiga tahun karena pandemi. Tak apa-apalah. Lalu aku mencoba peruntunganku di Soundrenalin. Ada nama Weezer dan Deftones di sana. Eh gagal. Baru  beberapa menit dibuka, tiket presale sudah ludes. Untuk beli tiket regulernya aku gigit jari. Dua kali lipat harganya, di atas satu juta. Wah bisa dijewer kalau aku ketahuan beli tiketnya.
Ya sudahlah, aku tidak beruntung.
Ketika festival film hadir, maka ticket war kembali diadakan.Â
Aku kembali mengenakan baju bertarung alias baju yang nyaman agar bisa sat set sat set pilih film dan bayar. Jaringan harus stabil dan mata harus fokus, jangan sampai salah film atau salah jadwal film.Nah inilah pentingnya survei film dan jam tayang karena kebiasaanku melakukan nonton maraton, minimal kalau bisa ada dua film kutonton dalam hari yang sama. Soalnya susah juga jka cari jadwal lainnya.Â
Duit aman, jaringan stabil, dan website pemesanan tiket sudah dibuka.Waktunya bertarung. Jangan gentar dengan koneksi yang tiba-tiba terputus, tetap ingat tujuan.
Ya, akhirnya dapat tiket film yang diincar. Leganya.Â
Kemarin baru saja ticket war untuk festival film Jepang. Aku beruntung dapat tiga tiket anime yang diadakan beruntun pada hari Sabtu.Â
Kutengak air segelas. Rupanya bertarung demi tiket itu melelahkan, tapi sungguh menyenangkan ketika kemudian mendapatkannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H