Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Apakah Kamu Terpikat Poster Film Sepertiku?

13 September 2022   10:24 Diperbarui: 13 September 2022   10:27 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film "Tron" (1982) memiliki poster yang impresif masa itu (sumber gambar: IMDb) 


Dulu ketika diajak ayah ke tempat penyewaan video, aku suka tercenung di depan poster film. Poster berukuran besar itu nampak menghipnotisku untuk memasuki dunia rekaan. Gambar dalam poster film tersebut punya kekuatan. Rupanya ada banyak hal menarik seputar poster film yang kutemukan dalam sebuah buku.

Ketika menemukan buku ini aku jadi ingat akan kebiasaanku dulu. Aku suka sekali mengkliping poster film. Bukan poster yang ada di bioskop, melainkan iklan film yang ada di koran atau majalah. Poster film yang bagus kupotong dari halamannya dan kukliping. Sering kali aku berharap dapat menonton filmnya.

Suatu ketika aku mendapatkan poster besar film "Twilight" dengan menampilkan dua sosok karakter utamanya. Awalnya kupajang di kosan. Tapi kok jadi seram sendiri, akhirnya kucopot hahaha. Lain kali aku akan pajang poster yang tidak menampilkan wajah deh.

Di antara poster film, aku paling suka akan poster film fantasi dan science fiction (sci-fi). Gambarnya menghipnotis, aku seakan-akan tersedot ke dunia rekaan dalam gambar tersebut.

Buku tentang poster film sci-fi (dokpri) 
Buku tentang poster film sci-fi (dokpri) 


Dalam buku berjudul "The Fantastic Chronicle of Movie Poster Science Fiction: A History of Imagination & Adventure" setebal 127 halaman ini pembaca akan dipuaskan dengan cerita dan sejarah poster film sci-fi dari masa ke masa. Buku yang full color membuat pembaca dapat lebih menikmati poster-poster filmnya.

Menurut penulis buku, Dave Golder, poster film jaman dulu memiliki kekuatan. Poster juga memiliki daya tarik penonton. Poster yang menarik bisa jadi membuat masyarakat tertarik untuk menonton. Namun setelah era CGI (Computer-Generated Imagery), poster mulai sulit bersaing dengan video trailer yang menampilkan visual yang lebih impresif.

Sejarah Poster Film Sci-fi
Kita mulai dulu dari sejarah poster film yuk. Poster film berasal dari negara Prancis pada akhir abad ke-19. Adalah Jules Chret seorang pelukis dan litografer yang dinobatkan sebagai bapak poster modern. Ia terkenal dengan poster pertunjukan teater yang kaya warna dan penuh energi. Gaya Jules Chret ini kemudian sangat berpengaruh ke poster film bioskop.

Omong-omong tentang poster film sci-fi, tentunya ada hubungan antara gambar yang ada di poster film dengan tema yang lagi ngetren pada masa itu. Meski poster film menampilkan tiga atribut ini. Yang pertama adalah elemen film yang ingin ditonjolkan untuk membuat penasaran calon penonton. Yang kedua adalah judul film yang dibuat mencolok. Dan yang ketiga, adalah kredit atau daftar kru, dengan nama pemeran ditulis lebih besar.

Rupanya sejarah film sci-fi sudah cukup tua. Sudah lebih dari satu abad. Yang membuat film sci-fi menarik, ceritanya melebihi jamannya. Out of the box dan imajinatif. 

Poster film sci-fi yang hitam putih pada awal tahun 1900an (sumber gambar: Notre Cinema) 
Poster film sci-fi yang hitam putih pada awal tahun 1900an (sumber gambar: Notre Cinema) 


Film sci-fi yang umumnya disebut pertama adalah "Le Voyage dans la Lune". Film bisu ini dirilis tahun 1902 dan  dibesut oleh Georges Melies.

Film tersebut mengadaptasi karya Jules Verne. Pada masa tersebut kemudian juga hadir film sci-fi lainnya yang mengadopsi karya-karya Jules Verne dan pengarang beken lainnya  

Pada tahun 20-an, imajinasi mulai tak terbendung. Tema-tema distopia dan perjalanan luar angkasa mulai makin sering muncul dengan cerita yang makin detail dan akurat. Posternya juga tak kalah menarik.

Coba perhatikan poster film "Metropolis" (1927). Film ini dibesut sutradara Jerman, Fritz Lang. Ceritanya tentang distopia di mana terjadi pertentangan kelas antara si kaya dan si miskin. Ada robot di sini yang digunakan sebagai tangan si kaya melakukan perbuatan kelam.

Film ini disebut film bisu termahal pada jamannya. Poster filmnya menarik. Tak banyak pernak-pernik. Hanya ada robot di bagian depan dan kota yang nampak megah di bagian latarnya. Klasik.

Gambarnya apik dan temanya out of the box masa 1920-an (sumber gambar: movfreak) 
Gambarnya apik dan temanya out of the box masa 1920-an (sumber gambar: movfreak) 


Tahun 50-an adalah salah satu era yang menandai kebangkitan film sci-fi. Pada tahun ini ada banyak film sci-fi dibuat. Namun sayangnya ceritanya hanya kelas B. Ini juga bisa diperhatikan dari posternya. Makhluk-makhluk aneh dan alien merajalela.

Ciri khas poster film sci-fi tahun 50an adalah gambarnya yang bombastis. Rata-rata poster menampilkan gambar monster yang nampak menggelikan dan sosok perempuan. Nah pose perempuan ini juga khas. Rata-rata posenya digendong seperti diculik atau sebaliknya, diselamatkan.

Film-film sci-fi tahun 50-an yang ikonik di antaranya "The Day The Earth Stood Still" (1951) oleh Robert Wise dan "Forbidden Planet" (1956) besutan Fred M. Wilcox.

Ciri khas poster tahun 50an ada monster atau alien lalu ada perempuan digendong entah diculik atau ditolong (sumber: IMDb) 
Ciri khas poster tahun 50an ada monster atau alien lalu ada perempuan digendong entah diculik atau ditolong (sumber: IMDb) 


Puncak Kejayaan Sci-fi Dimulai dari Stanley Kubrick
Film "2001: A Space Odyssey" adalah salah satu film sci-fi ikonik saat ini. Film yang dirilis tahun 1968 ini seperti melampaui jamannya, setahun sebelum manusia mendarat di bulan.

Film ini banyak meraih pujian. Selain jalan cerita yang menarik, temanya serius, elemen filmnya detail serta akurat. Teknologi visualnya juga epik untuk masa itu.

Rupanya Stanley sangat serius membuat film ini. Alih-alih memperkerjakan artis poster film, ia malah memperkerjakan karyawan NASA bernama Robert T. McCall. Ia juga melakukan konsultasi sehingga perhitungan kapal luar angkasa dan lainnya itu cukup akurat. Jalan ceritanya di akhir juga ambigu sehingga membuat penonton penasaran akan makna sebenarnya.

Cakep banget posternya (sumber: Variety.com) 
Cakep banget posternya (sumber: Variety.com) 


Film ini sangat berpengaruh besar di film sci-fi hingga saat ini. Jika diperhatikan film seperti "Prometheus" juga terinspirasi film ini.

Jika diperhatikan poster filmnya memang apik. Gambarnya menampilkan sekelompok astronot yang sedang mendarat di sebuah planet.

Era kejayaan sci-fi diperkuat dengan kehadiran "Star Wars" dan "Alien" pada akhir 70-an, disusul "The Man Who Feel to Earth (1976), " Star Trek" (1979), "Mad Max" (1979), "Blade Runner" (1982), "ET" (1982), "Tron" (1982), dan "The Terminator" (1984). Jauh sebelum CGI ditemukan, jalan cerita dan visualnya sudah dianggap impresif dan ikonik.

Poster film "Star Wars" (1977) menampilkan tiga serangkai, kakak beradik Skywalker dan Han Solo secara menonjol lalu Darth Vader, pesawat luar angkasa, dan tokoh-tokoh lain lebih kecil.

Film ikonik tahun 70-an yang berpengaruh hingga kini (sumber: IMDb) 
Film ikonik tahun 70-an yang berpengaruh hingga kini (sumber: IMDb) 

Sedangkan poster "Star Trek" (1979) menampilkan warna-warni merah kuning hijau biru dengan bayangan karakter utama. Sederhana namun memikat. Yang juga dianggap ikonik adalah poster "Alien", hanya telur. Sederhana namun pesan yang disampaikan jelas.

Saat ini makin banyak film sci-fi. Namun mungkin belum banyak film yang jadi ikonik seperti era akhir 60-an hingga 80-an. Posternya pun juga mulai kewalahan untuk menarik perhatian karena penonton era sekarang lebih tertarik menyaksikan video trailer-nya.

Duh jadi ingin koleksi poster sci-fi era-era kejayaan.

Hanya telur tapi pesannya sampai (sumber: The Movie Database) 
Hanya telur tapi pesannya sampai (sumber: The Movie Database) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun