Film sci-fi yang umumnya disebut pertama adalah "Le Voyage dans la Lune". Film bisu ini dirilis tahun 1902 dan  dibesut oleh Georges Melies.
Film tersebut mengadaptasi karya Jules Verne. Pada masa tersebut kemudian juga hadir film sci-fi lainnya yang mengadopsi karya-karya Jules Verne dan pengarang beken lainnya Â
Pada tahun 20-an, imajinasi mulai tak terbendung. Tema-tema distopia dan perjalanan luar angkasa mulai makin sering muncul dengan cerita yang makin detail dan akurat. Posternya juga tak kalah menarik.
Coba perhatikan poster film "Metropolis" (1927). Film ini dibesut sutradara Jerman, Fritz Lang. Ceritanya tentang distopia di mana terjadi pertentangan kelas antara si kaya dan si miskin. Ada robot di sini yang digunakan sebagai tangan si kaya melakukan perbuatan kelam.
Film ini disebut film bisu termahal pada jamannya. Poster filmnya menarik. Tak banyak pernak-pernik. Hanya ada robot di bagian depan dan kota yang nampak megah di bagian latarnya. Klasik.
Tahun 50-an adalah salah satu era yang menandai kebangkitan film sci-fi. Pada tahun ini ada banyak film sci-fi dibuat. Namun sayangnya ceritanya hanya kelas B. Ini juga bisa diperhatikan dari posternya. Makhluk-makhluk aneh dan alien merajalela.
Ciri khas poster film sci-fi tahun 50an adalah gambarnya yang bombastis. Rata-rata poster menampilkan gambar monster yang nampak menggelikan dan sosok perempuan. Nah pose perempuan ini juga khas. Rata-rata posenya digendong seperti diculik atau sebaliknya, diselamatkan.
Film-film sci-fi tahun 50-an yang ikonik di antaranya "The Day The Earth Stood Still" (1951) oleh Robert Wise dan "Forbidden Planet" (1956) besutan Fred M. Wilcox.
Puncak Kejayaan Sci-fi Dimulai dari Stanley Kubrick
Film "2001: A Space Odyssey" adalah salah satu film sci-fi ikonik saat ini. Film yang dirilis tahun 1968 ini seperti melampaui jamannya, setahun sebelum manusia mendarat di bulan.