Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Jurassic World Dominion", Konklusi Cerita Dinosaurus dan Keraguan Manusia-Dinosaurus Bisa Hidup Berdampingan

9 Juni 2022   14:55 Diperbarui: 10 Juni 2022   21:51 1390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagaimana jika kehadiran dinosaurus akan merusak ekosistem? (Sumber gambar: Universal Pictures via IMDb)

Mungkin ini nampak sentimentil. Tapi aku tak punya bayangan seperti apa filmnya karena tak menyaksikan trailer-nya. Ketika mengetahui ada sosok Dr. Ellie Sattler dan Dr. Alan Grant, aku langsung merasa gembira. 

Apalagi kemudian juga muncul karakter favoritku yang eksentrik, yakni Dr. Ian Malcolm yang sering punya teori chaos dan quote yang unik. Juga ada Dr Henry Wu (BD Wong), ilmuwan dan pakar rekayasa genetika yang muncul sejak di film pertama.

Perasaan senang dan haru terbit menyaksikan para jagoan veteran ini hadir di layar. Perasaan yang sama kualami seperti ketika menyaksikan "Spider-Man:No Way Home". 

Aku menyaksikan franchise ini sejak kecil dan aku menua bersama karakter-karakter fiksi tersebut. Sayangnya akhir cerita ini masih kurang melegakan bagiku. Konklusi cerita yang masih terasa belum final.

Pola Ceritanya Masih Sama

Dari segi cerita sebenarnya tak ada yang baru. Ada perulangan dan kemiripan dengan film-film "Jurassic" pada umumnya jika kalian sering menontonnya.

Namun adrenalin masih terpacu oleh kejar-kejaran antara tokoh dan para dinosaurus. Sebagian dinosaurus masih mengancam di sini dan siap meneror seperti Giganotosaurus (karnivora terbesar) dan Pyroraptor (cerdik, lengannya seperti berumbai). Juga ada Dreadnoughtus dan Dilophosaurus, dinosaurus lincah berkelepak dan beracun yang juga muncul di film pertama.

Di film ini daya tariknya adalah pertemuan para tokoh veteran dan baru. Juga tentunya yang menarik adalah 'ceramah' tentang teori-teori chaos dari Dr. Ian Malcom. Sungguh aku menyimak baik-baik setiap dialognya.

Dinosaurus ini cantik namun menyeramkan (Sumber gambar: Universal Pictures via IMDb)
Dinosaurus ini cantik namun menyeramkan (Sumber gambar: Universal Pictures via IMDb)

Dari segi visual, dinosaurus makin nampak mengancam juga sekaligus menakjubkan. Habitat mereka juga nampak mencekam. Oh iya robot dinosaurus ini sejak dulu dikerjakan oleh Stan Winston. Ia juga berperan sebagai supervisor visual effect. Sejak ia meninggal pada tahun 2008, maka tanggung jawab ini di bawah studionya yang sering disebut Winston's Steakhouse.

Divisi musik masih dibidani oleh Michael Giacchino yang setia mengawal sejak film "Jurassic World" (2015). Skoringnya mampu memberikan nuansa yang dramatis. Sound dari para dinosaurus yang melangkah, memberi kode ke teman-temannya ikut memberikan ketegangan selama menontonnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun