Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Ayah dan Memancing

15 Maret 2022   23:48 Diperbarui: 15 Maret 2022   23:53 1972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika kami tahu ayah kembali memancing ikan mas
Kami pun merasa cemas
Ayah lalu menyuap kami dengan uang hadiah lomba
Ayah memang mahir memancing sehingga sering menang lomba

Akhirnya hampir semua ikan pancingan kami bagikan
Semua tetangga dan saudara beberapa kali menerimanya
Bahkan teman-teman sekolah kami pun dapat
Kami tak ingin tersiksa setiap hari makan ikan mas

Memang tak semua ikan pancingan kami tolak
Ayah pernah memancing tongkol dan tuna
Yang kami sambut dengan gembira
Hanya lokasinya yang jauh, harus ke laut  membuat ayah jarang memancingnya

Demi hobi memancing, ayah rela meninggalkan tugas kerja bakti
Waktu itu ayah jadi ketua RW dan sahabatnya jadi ketua RT di kampung kami
Masing-masing menugaskan anak-anaknya untuk menggantikan kerja bakti
Pak RW dan pak RT nya pun pergi, sibuk memancing

Hari ini setahun lalu, ayah telah pergi
Teman memancingnya setahun lebih awal pergi
Ketika aku mengingat ayah dan tetangga kami
Kubayangkan mereka pergi memancing dengan wajah berseri-seri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun