Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"The House", Omnibus Animasi yang Suram dan Seram

9 Maret 2022   16:54 Diperbarui: 12 Maret 2022   15:05 1749
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kedua anak kebingungan melihat kondisi rumah mereka yang terus berubah (Sumber gambar: Netflix dalam IMDb)

Sebuah omnibus animasi yang menarik. Jenis animasi ini sendiri adalah stop motion yang punya tingkat kesulitan tersendiri.

Animasi stop motion sendiri merupakan jenis animasi yang memanipulasi pergerakan benda mati sehingga nampak bergerak. Biasanya benda mati ini berupa foto, boneka, dan lainnya. Bonekanya sendiri bisa dibuat dari plastisin, kain flanel, dan lainnya.

Kesulitan animasi stop motion selain menciptakan banyak frame agar pergerakan semakin halus, adalah membuat desain setnya. Ini mirip seperti membuat rumah boneka. Semakin detail maka akan semakin sulit dan semakin mengeluarkan biaya.

Oleh karenanya menggunakan rumah yang sama dalam ketiga cerita ini adalah langkah yang cerdik. Selain juga memberi bingkai fantasi dalam omnibus, rumah tersebut memiliki sesuatu.

Si developer mendapatkan tamu misterius (Sumber gambar: Netflix dalam IMDb)
Si developer mendapatkan tamu misterius (Sumber gambar: Netflix dalam IMDb)

Film animasi "The House" adalah animasi dewasa yang memiliki nuansa suram dan seram. Cerita horornya agak nanggung, dan kualitas stop motion-nya kurang wah. Film ini tayang di Netflix dan skor: 7.5/10

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun