Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Zodiac", Kisah Pembunuh Gemar Berteka-teki yang Menginspirasi "The Batman"

5 Maret 2022   21:44 Diperbarui: 17 Maret 2022   17:16 2536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang wartawan dan seorang kartunis ikut penasaran ingin mengungkap Zodiac (Sumber gambar: Phoenix Pictures via nypost.com)

Ketika Matt Reeves dalam sebuah wawancara bercerita film "The Batman" selain mengadopsi kisah Batman selaku detektif dalam komiknya, juga terinspirasi dari kisah Zodiac series killer, aku langsung tersentak. 

Memang ketika menyaksikan film "The Batman" ini sosok The Riddler berbeda dengan versi Jim Carrey. Ia memang seperti Zodiac, pembunuh keji yang betulan ada di dunia nyata, yang gemar berteka-teki. Gara-gara "The Batman", aku jadi menyaksikan ulang film tentang pembunuh keji ini yang berjudul "Zodiac".

Film "Zodiac" dibesut oleh David Fincher yang diadaptasi dari kisah nyata pembunuh berantai, yang menyebut dirinya Zodiac. David Fincher sendiri sebelumnya juga sukses membesut cerita tentang pembunuh psikopat berjudul "Se7en" (1995). 

Memang dua film ini memiliki pengaruh yang kental terhadap film "The Batman", terutama film "Zodiac". Dan Mark Reeves mengakui sosok The Riddler versi Paul Dano terinspirasi dari sosok tersebut.

Film "Zodiac" sendiri memiliki durasi yang lumayan panjang, sekitar 150 menit. Film yang dirilis tahun 2007 ini dibintangi bintang papan atas, di antaranya Jake Gyllenhaal, Mark Ruffalo, dan Robert Downey Jr.

Ketiganya secara tak langsung saling membantu mengungkap misteri si pembunuh berantai tersebut (sumber gambar: rottentomatoes.com)
Ketiganya secara tak langsung saling membantu mengungkap misteri si pembunuh berantai tersebut (sumber gambar: rottentomatoes.com)


Premis film ini tentang seorang kartunis media cetak yang terobsesi membongkar misteri pembunuhan yang diakui dilakukan oleh pelaku misterius yang menyebut dirinya Zodiac. Namun petunjuk yang terbatas, menyulitkan dirinya

Cerita berawal dari seorang istri cantik yang hendak kencan dengan salah satu selingkuhannya pada perayaan 4 Juli. Tiba-tiba datang seorang bermobil menembak mereka tanpa ampun. Si perempuan yang bernama Darlene Ferrin tewas seketika, si pemuda, Mike Mageau luka parah.

Sebulan kemudian datang sebuah surat ke surat kabar San Francisco Chronicle. Si pengirim surat mengancam akan melakukan pembunuhan dengan banyak korban lagi apabila suratnya yang berisi kode-kode dan simbol-simbol tak dimuat di surat kabar.

Si pembunuh kemudian melakukan beberapa pembunuhan lagi dengan sadis. Ia juga kembali mengirim ancaman dan surat dengan teka-teki. Hal ini membuat dua inspektur polisi, Dave Toschi (Mark Ruffalo) dan Bill Amstrong (Anthony Edwards) sibuk mengumpulkan petunjuk.

Salah satu surat berisi kode dan simbol dari Zodiac (sumber gambar: nytimes.com)
Salah satu surat berisi kode dan simbol dari Zodiac (sumber gambar: nytimes.com)

Sementara di kantor surat kabar tersebut, seorang wartawan kriminal, Paul Avery (Robert Downey Jr.) dan seorang kartunis politik, Robert Graysmith (Jake Gyllenhaal) penasaran dan mengumpulkan petunjuk untuk membongkar pelakunya. Ketika petunjuk mengarah ke seseorang, bukti rupanya tak cukup. Hanya satu orang yang tak menyerah, ia adalah Robert.

Sebuah Film Thriller dari Sudut Kartunis
Sejak menyaksikan "Se7en" dan "Fight Club", aku menjadi salah satu penggemar film David Fincher. Ia memiliki gaya yang menarik dan unik dalam mengemas ceritanya.

Sudut pandang utamanya adalah sosok kartunis yang gemar puzzle (sumber gambar: indieware.com)
Sudut pandang utamanya adalah sosok kartunis yang gemar puzzle (sumber gambar: indieware.com)

Dalam film " Zodiac", David mengambil tokoh utama yang unik. Ia adalah Robert si kartunis yang bekerja di sebuah surat kabar. Ia duda satu anak, yang dipandang aneh oleh rekan-rekan kerjanya. Ia sangat menyukai teka-teki dan puzzle. Sehingga pesan-pesan dan kode yang dikirim Zodiac membuatnya penasaran. Dan lama-kelamaan ia terobsesi kepadanya.

Sudut pandang yang tak umum ini adalah satu dari sekian hal yang menarik dari film crime-thriller ini. Namun setelah menontonnya dan membaca fakta dari peristiwa ini baru aku memahami alasan David Fincher memilih sudut pandang utama dari sosok Robert.

David Fincher sendiri melakukan riset tentang pembunuh misterius ini sebelum melakukan proses produksi. Ia menghabiskan 1,5 tahun untuk mendalami pembunuhan demi pembunuhan yang dilakukan oleh Zodiac. Dan film ini disebut-sebut cukup akurat menggambarkan kisah Zodiac.

Bagi pecinta film kriminal, mungkin film ini kurang sesuai harapan karena film ini dibiarkan apa adanya, tak banyak dramatisasi. Pelaku pembunuhannya adalah nyata. Ia adalah sosok berbahaya yang melakukan teror pada tahun 1968-1969 dengan 37 korban yang diakuinya.

Tokoh-tokoh dalam film ini juga sebagian besar adalah nyata, termasuk David Toschi, Paul Avery, dan Robert Graysmith. Ketika melihat gaya unik rambut Mark Rufallo dalam film ini rupanya memang disesuaikan dengan gaya rambut dan gaya berpakaian Dave yang khas.

Dave Toschi di dunia nyata rupanya berpenampilan seperti ini (sumber gambar: cinemablend.com)
Dave Toschi di dunia nyata rupanya berpenampilan seperti ini (sumber gambar: cinemablend.com)

Di sini interaksi antar pemain nyaman dinikmati. Jauh sebelum menjadi Hulk dan Iron Man yang tergabung dalam Avengers, interaksi Mark Ruffalo dan Robert Downey Jr, interaksi keduanya di film ini seperti kawan, yang sering bertengkar namun juga saling membutuhkan. Sedangkan peran Jake di sini sepertinya yang kemudian membuat ia terpilih menjadi pemain utama dalam "Nightcrawler", seorang pria yang 'creepy' ketika terobsesi dengan sesuatu.

Oleh karena kasus dan kejadiannya nyata, maka film ini jadi seperti setengah dokumenter dengan latar akhir tahun 1969 yang berlanjut ke tahun-tahun berikutnya. Desain setnya cukup detail untuk menampilkan masa tersebut, dari kostum, fasilitas kantor surat kabar, kendaraan, dan teknologi yang ada pada masa tersebut.

David Fincher pandai memainkan tempo dan ritme bercerita. Alhasil penonton akan dibuat geregetan dan cemas setiap kali muncul surat peringatan dan teka-teki.

Jajaran cast-nya brilian dalam film ini (sumber gambar: IMDb)
Jajaran cast-nya brilian dalam film ini (sumber gambar: IMDb)

Sebuah film kriminal yang apik berdasarkan kisah nyata. Kalian bisa menyaksikannya di Netflix. Skor: 8/10.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun