Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Suatu Sore Jajan Bakso dan Bubur Sumsum

28 Februari 2022   17:23 Diperbarui: 28 Februari 2022   17:25 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Baksonya enak, aku makan yang besar saja. Yang besar 10 ribu (dokpri) 

Hari Senin sore ini beda dengan biasanya
Warga lebih memadati mal dan kedai makanan kekinian
Namun ada yang masih sepi pembelinya
Penjual bubur sumsum di pinggir jalan

Aku berhenti di tepi jalan
Membeli semangkuk bubur sumsum yang nampak segar
Semangkuknya delapan ribuan
Porsinya lumayan banyak

Di dalam sebuah mangkuk bubur sumsum
Ada isian pacar cina dan bubur sumsum
Bubur sumsumnya berwarna hijau bersanding dengan pacar cina merah muda
Tak lupa dikucuri santan dan gula merah

Ada es batunya beberapa
Sehingga rasanya jadi segar
Rasanya manis, gurih, dan segar
Pas menemani jajan sore harinya

Pedagangnya asal Pemalang
Seorang kakek yang masih bugar
Ia berdagang dari pagi hingga petang
Berharap dagangannya bisa habis dan bawa uang

Menuju rumah, pasangan ingin mie ayam bakso
Kedai dekat rumah ramai pengunjung, pesan mie ayam atau bakso
Mie ayam ataupun baksonya nampak enak
Membuatku jadi tergoda, harganya sepuluh ribu rupiah

Baksonya enak, aku makan yang besar saja. Yang besar 10 ribu (dokpri) 
Baksonya enak, aku makan yang besar saja. Yang besar 10 ribu (dokpri) 


Aku memesan bakso urat
Sedangkan pasangan memiliki mie ayam
Aku rupanya lapar mata
Karena aslinya sudah kenyang

Bakso uratnya gurih dan sedap
Membuatku melahapnya tuntas
Perutku rasanya semakin tebal
Jajan 18 ribu bakso dan bubur sumsum bikin ku puas

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun