We cannot save you, enjoy the ride
This is the moment you've been waiting for
Don't call it a warning, this is a war
Bagian larik "We cannot save you..." ini terasa sinis. Apalagi ketika larik ini diulang-ulang di bagian akhir lagu. Kondisi wabah dan kekacauan yang termuat dalam lagu ini seperti yang terjadi di dunia nyata saat Covid-19 berada di puncak kasus. Menguatirkan.
Lagu ini juga memuat referensi tentang teori-teori konspirasi yang beredar. Misalnya tentang jaringan 5G yang memicu virus cepat tersebar dan adanya microchip dalam vaksin. BTMH menyindir teori konspirasi tersebut dalam liriknya. Â
I heard they need better signal
Put chip and pins in the needlesÂ
"Parasite Eve" enak didengar. Lagu ini unik, ada unsur drop dan permainan tempo ala EDM, diiringi dengan scream ala Oliver.
Tembang ini sendiri terinspirasi oleh sebuah permainan game yang diproduksi Square Enix, namanya "Parasite Eve" .Game bertemakan survival horror ini mirip-mirip dengan "Resident Evil". Ada sebuah kekacauan karena musibah yang dialami umat manusia. Ada semacam wabah yang ditularkan seseorang yang menyebut dirinya Eve. Wabah itu menakutkan, cepat merengut nyawa manusia.
Lagu "Parasite Eve" masuk dalam album berjudul "Post Human: Survival Horror". Album yang cocok dengan kondisi saat ini, ketika dunia sedang dilanda wabah, di satu sisi manusia mulai banyak terkoneksi dengan teknologi. Post human sendiri bisa dimaknai kondisi manusia ketika menggabungkan dirinya dengan teknologi. Konsep post human ini sebagian bisa diwujudkan dalam gagasan metaverse, di mana manusia bisa merasai second life, sesuatu yang terasa nyata di dunia digital.
Konsep metaverse sendiri bisa dibayangkan seperti dalam film "Ready Player One". Ya film yang dibesut oleh Steven Spielberg ini merupakan gambaran yang paling mendekati metaverse yang diinisiasi oleh Mark. Kita bisa melarikan diri sejenak dari dunia nyata melalui hiburan dengan konsep virtual reality. Di sana juga ada kehidupan, kita bisa berinteraksi dengan sesama pemain, dan menikmati hiburan dan kehidupan seperti di dunia nyata.