Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

"Parasite Eve" dan "Spybreak!" Iringi 2021 yang Diwarnai Pandemi dan Metaverse

30 Desember 2021   13:01 Diperbarui: 30 Desember 2021   13:38 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tembang "Spybreak!" cocok membayangkan adegan Matrix dan gagasan metaverse (sumber gambar: news.yahoo.com)

We cannot save you, enjoy the ride

This is the moment you've been waiting for

Don't call it a warning, this is a war

Bagian larik "We cannot save you..." ini terasa sinis. Apalagi ketika larik ini diulang-ulang di bagian akhir lagu. Kondisi wabah dan kekacauan yang termuat dalam lagu ini seperti yang terjadi di dunia nyata saat Covid-19 berada di puncak kasus. Menguatirkan.

Lagu ini juga memuat referensi tentang teori-teori konspirasi yang beredar. Misalnya tentang jaringan 5G yang memicu virus cepat tersebar dan adanya microchip dalam vaksin. BTMH menyindir teori konspirasi tersebut dalam liriknya.  

I heard they need better signal
Put chip and pins in the needles 

"Parasite Eve" enak didengar. Lagu ini unik, ada unsur drop dan permainan tempo ala EDM, diiringi dengan scream ala Oliver.

Konsep seni videonya dan liriknya menarik seperti situasi saat wabah di puncak (sumber gambar: lyricsez.com)
Konsep seni videonya dan liriknya menarik seperti situasi saat wabah di puncak (sumber gambar: lyricsez.com)

Tembang ini sendiri terinspirasi oleh sebuah permainan game yang diproduksi Square Enix, namanya "Parasite Eve" .Game bertemakan survival horror ini mirip-mirip dengan "Resident Evil". Ada sebuah kekacauan karena musibah yang dialami umat manusia. Ada semacam wabah yang ditularkan seseorang yang menyebut dirinya Eve. Wabah itu menakutkan, cepat merengut nyawa manusia.

Lagu "Parasite Eve" masuk dalam album berjudul "Post Human: Survival Horror". Album yang cocok dengan kondisi saat ini, ketika dunia sedang dilanda wabah, di satu sisi manusia mulai banyak terkoneksi dengan teknologi. Post human sendiri bisa dimaknai kondisi manusia ketika menggabungkan dirinya dengan teknologi. Konsep post human ini sebagian bisa diwujudkan dalam gagasan metaverse, di mana manusia bisa merasai second life, sesuatu yang terasa nyata di dunia digital.

Konsep metaverse sendiri bisa dibayangkan seperti dalam film "Ready Player One". Ya film yang dibesut oleh Steven Spielberg ini merupakan gambaran yang paling mendekati metaverse yang diinisiasi oleh Mark. Kita bisa melarikan diri sejenak dari dunia nyata melalui hiburan dengan konsep virtual reality. Di sana juga ada kehidupan, kita bisa berinteraksi dengan sesama pemain, dan menikmati hiburan dan kehidupan seperti di dunia nyata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun