Bagaimana seseorang merekam suara hewan untuk keperluan film atau video games? Rupanya tidak mudah, apalagi jika jenisnya hewan liar. Cerita unik tentang perekam suara hewan ini tersaji dalam film Ukraina berjudul "My Thoughts are Silent" alias "Moi dumky tykhi".
Film yang dibesut oleh Antonio Lukich ini dirilis kali pertama pada tahun 2019 di Karlovy Vary International Film Festival.Â
Lalu diputar secara reguler di Ukraina pada tahun 2020. Di Indonesia, film ini diputar pada gelaran Europe on Screen 2021. Film berdurasi 1 jam 45 menit ini disebut terinspirasi dari sebuah kisah nyata
Ia adalah Vadim (Andriy Lidahovskiy). Karakter utama dalam film ini digambarkan sebagai pemuda berusia 25 tahun dan sangat jangkung. Tingginya mencapai 2 meter lebih.Â
Ia terkejut mendapati betapa mahalnya biaya operasi implan giginya karena struktur rahangnya yang kata dokter bersifat kompleks. Sementara tawaran pekerjaan untuknya sebagai sound recorder and engineer sedang sepi.
Kliennya yang berdarah Ukraina-Kanada bercerita ada peluang pekerjaan dari temannya yang seorang pengembang video game terkenal. Tawaran pekerjaan tersebut adalah merekam suara binatang Ukraina. Â Suara para binatang, saat bergerak, berinteraksi, dan lain-lain akan dibuatnya untuk keperluan video gamenya.
Apabila ia berhasil mendapatkan suara hewan langka, sejenis bebek, bernama Rakhiv mallard maka ia akan mendapatkan pekerjaan dan kewarganegaraan tetap di Kanada. Mendengar tawaran tersebut, Vadim sangat antusias.
Ia pun siap bekerja dengan berbagai peralatannya. Namun ibunya, Galia (Irma Vitovska-Vantsa) yang bekerja sebagai pengemudi taksi, memaksa untuk mengantarnya dan menemaninya bekerja. Vadim tak bisa menolaknya. Akhirnya mereka melakukan perjalanan bersama dengan tujuan akhir Danau Carpathians, yang berbatasan dengan Rumania.
Apakah Vadim berhasil melakukan misinya menemukan bebek langka?