Peter Maximoff muncul kali pertama dalam "X-Men: Days of Future Past" (2014). Ia digambarkan sebagai remaja hiperaktif yang suka mencuri. Ia dimintai bantuan oleh Charles, Hank, dan Logan yang kembali ke tahun 1973 untuk membebaskan Erik.
Sepuluh tahun kemudian ia baru sadar bila Erik alias Magneto adalah ayahnya. Ketika ia menuju sekolah mutan rupanya sedang ada kekacauan. Ia pun membantu para mutan menyelamatkan diri lalu bergabung sebagai X-Men menghadapi En Sabah Nur dan four horsemen-nya yang salah satunya adalah Erik. Kisah ini terangkum dalam "X-Men: Apocalypse" (2016).
Pada "X-Men: Dark Phoenix" (2019) ia kembali hadir sebagai salah satu anggota X-Men. Ia nampak kewalahan dan terluka parah ketika menghadapi Jean Grey.
Quicksilver ala Evan Peters digambarkan berambut perak. Badannya lebih berisi, cerewet sekaligus jenaka. Di awal-awal kemunculannya ia langsung menarik perhatian dengan ulahnya yang menyelotip petugas, berkelit dari peluru dengan kecepatan supernya yang menggunakan slow-motion. Penampilannya cukup modis dengan jaket silver dan kacamatanya yang trendi.
Pada film berikutnya ia juga tetap mencuri perhatian dengan komentar-komentarnya yang usil, seenaknya, dan gayanya yang tengil. Tak heran bila penampilannya berkesan.