Tahun ini mungkin buruk bagi banyak kalangan, tapi minggu-minggu jelang akhir tahun ini bakal tak begitu buruk bagi pecinta sinema. Pasalnya sejak minggu lalu, pecinta film sudah dimanjakan dengan banyak tontonan film gratis yang tergolong langka.
Nah, minggu ini dan awal Desember, pecinta film akan makin hepi karena semakin banyak festival film yang bisa dinikmati secara daring.
Yuk simak apa saja festival film yang hadir dan bocoran filmnya.
Langsung saja deh. Ada empat festival film yang sedang dan akan berlangsung minggu ini dan minggu berikutnya. Semuanya bergengsi. Sebagian di antaranya gratis... tis... tis...
1. Europe on Screen (16-29 November 2020)
Oke yang pertama adalah Europe on Screen. Festival ini sudah dimulai sejak 16 November lalu dan masih berlangsung hingga 29 November mendatang. Ada 41 film dari negara-negara Eropa yang ditayangkan, dari jenis dokumenter, animasi, hingga drama romantis.
Saya sendiri sudah menonton beberapa filmnya seperti "Dead Queen", "Swoon", "Josep", "Little Joe", dan "Gods of Molenbeek". Masih banyak utang tontonan. Biasanya sehari ada tiga film baru yang bisa ditonton hingga lima hari ke depan. Juga ada diskusi daring bersama sutradara film dan kuis berhadiah menarik.
2. Madani Film Festival (20 November-4 Desember 2020)
Festival film kedua yang juga mewarnai minggu ini dan minggu depan adalah Festival Film Madani (Madani Film Festival). Festival yang diselenggarakan oleh Penerbit Mizan ini menawarkan film-film bertema Islami atau dari komunitas Islam. Tujuannya untuk menjembatani antara komunitas Islam dan dunia.
Ada 40-an film pendek maupun film panjang dari negara-negara dengan komunitas Islam besar seperti Iran. Juga ada film-film Indonesia seperti "Wiwitan" dan "Jakarta Subuh". Oh iya film spesialnya adalah film-filmnya bang Haji Rhoma Irama.
Kalau aku sendiri ingin menonton "Wiwitan", "Elephantbird", dan "The Lady with Purple Shoes".
"Wiwitan" berkisah tentang budaya wiwitan di kalangan petani. Sedangkan "Elephantbird" bercerita tentang seorang kakek yang ingin memberikan kalkunnya ke cucunya. Sementara "The Lady with Purple Shoes" merupakan film Afghanistan tentang perempuan yang ingin mengejar hasratnya.
Festival Madani dihelat 20 November hingga 4 Desember. Film-filmnya bisa disimak di Viddsee, KlikFilm, dan Kwikku. Oh ya juga ada sesi diskusi tiap harinya dengan tokoh-tokoh perfilman.
3. Jogja-NETPAC Asian Film Festival (25-29 November 2020)
Meski durasi penyelenggaraannya tergolong singkat, jumlah film yang ditayangkan tak main-main. Ada 128 film. Wow bisa pusing nih milihnya. Terdiri dari 57 film panjang, 71 film pendek yang berasal dari 29 negara.
Film yang ingin kutonton sudah kutandai. Di antaranya ada "Mekong 2030" yang menjadi film pembuka. Film ini bercerita tantang Sungai Mekong, kehidupan sekelilingnya dan bagaimana melestarikannya.
Juga ada film India "Debris of Desire" tentang masalah perempuan di keluarga India, dan film penutup berjudul "You and I" dari Indonesia tentang dua perempuan mantan tahanan politik. Selain film juga ada sesi diskusi dan workshop film (masterclass).
4. Japanese Film Festival Plus (4-14 Desember 2020)
Ada film dokumenter, anime, dan dorama. Wah animenya ini nih yang ditunggu dan jumlahnya cukup banyak. Ada 9 anime dari total 27 film.
JFF bisa disimak secara daring dan gratis. Selain 9 animenya ada film lainnya yang ingin kutonton. Ada cerita geisha bernama "Lady Maiko" dan cerita drama fantasi berjudul "Cafe Funiculi Funicula".
November tak lagi murung dan Desember tak akan kelabu karena banyak film bermutu.
