"Harap Tenang Ada Ujian!"
Ini sebuah kisah yang menggelitik tentang anak kecil yang sedang belajar dalam rangka mempersiapkan ujian sekolah. Ia belajar tentang masa kependudukan Jepang.Â
Tertanam di benaknya bahwa semua orang Jepang itu jahat termasuk orang Jepang yang diintainya saat ini. Ia dan kawannya nampak berkemah. Ini pastinya sebuah ancaman dan ia harus bertindak. Maka dengan ketapelnya anak laki-laki itu pun kemudian berjuang.
Yang terjadi kemudian adalah salah paham. Akhir film ini yang dibiarkan terbuka ini yang menarik, apalagi ketika si bocah ketakutan sekaligus marah lalu melontarkan kalimat yang kocak. Hahaha.
Film ini juga masih berkaitan dengan bencana alam Yogyakarta. Ia dikaitkan dengan ujian sekolah. Kejadian pada saat anak laki-laki yang diperankan oleh Muhammad Fendi Riyadi ini belajar adalah sehari sebelum gempa bumi besar di Yogya.Â
Pertemuannya dengan pria Jepang yang rupanya adalah sukarelawan terjadi setelah bencana. Ia tetap belajar tekun di rumahnya yang sekarang berubah jadi rumah kardus.Â
Rupanya meski terjadi gempa ujian sekolah tetap dilaksanakan seperti jadwal semula. Wah aku jadi mikir-mikir bagaimana anak-anak itu belajar mempersiapkannya.Â
Film berdurasi 15 menitan ini karya Ifa Isfansyah. Ia meraih piala citra untuk kategori film pendek terbaik berkat film ini. Rupanya film inilah yang kemudian mengangkat karir Ifa yang gemilang di kancah perfilman nasional.Â
Film-filmnya yang banyak mendapat apresiasi positif di antaranya "Sang Penari" , "Garuda di Dadaku" dan "Turah" (sebagai produser).