Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

"Kungfu Boy", Manga 90-an yang Belum Juga Tamat

13 Mei 2020   16:42 Diperbarui: 14 Mei 2020   03:16 4813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seriak terakhir Chinmi belum juga berakhir (dokpri)

Petualangan Chinmi yang belum berakhir hingga kini berawal dari penculikan. Chinmi diculik dan dipenjara di dalam gunung di desa tersembunyi. Sebuah sekte gunung akan menjadikan Chinmi sebagai tumbal.

Seriak terakhir Chinmi belum juga berakhir (dokpri)
Seriak terakhir Chinmi belum juga berakhir (dokpri)

Para komplotan penculik itu terdiri dari beragam kekuatan. Ada kelompok ninja, kelompok yang bisa menyaru dengan tanah, kelompok batu, kelompok air, dan masih banyak lagi. Mereka mengabdi ke seorang tetua. Ia akan membawa pasukannya ke luar gunung, menyerang daerah-daerah di luar desa tersembunyi.

Pasukan besar istana pun dikerahkan. Sebagian tewas karena jebakan musuh dan medannya yang sulit. Sebagian yang masih bertahan tiba di depan markas musuh. Sebuah gunung dengan jalan-jalan sempit dengan musuh yang siap menyergap.

Di sana sudah disiapkan begitu banyak peledak untuk menghabisi pasukan kerajaan dan menghancurkan desa. Sementara Chinmi masih terkurung dan berupaya mendapatkan bukti dari persengkongkolan tetua dengan pejabat kerajaan untuk meluncurkan kudeta.

Hingga jilid ke-25 buku ini tak kunjung usai. Sepertinya ceritanya masih lama karena Chinmi masih belum berhadapan dengan lawan utama.

Sudah 37 Tahun
Cerita Chinmi ini dibuat oleh Takeshi Maekawa pada tahun 1983 Sehingga jika dihitung-hitung sudah 37 tahun Chinmi berpetualang lewat cerita di buku.

Dulu manga Chinmi masih Rp 2600 kemudian naik menjadi Rp 3 ribu dan harganya terus merangkak. Kini perbukunya menjadi Rp 25 ribu.

Dari buku Chinmi ada pesan yang menarik. Buku ini banyak memberikan pesan tentang persahabatan dan kesetiakawanan, semangat untuk terus berlatih dan berjuang, serta bagaimana membantu sesama tanpa imbalan kemudian membuahkan penghargaan dari kerajaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun