Harapanku bersamamu
Biarlah menjauh
Mungkin kita 'kan bertemu
Lain waktu di alam yang baru
Lagu Malam hari
Ini juga lagu cinta. Termasuk ngepop jika dibandingkan ketujuh lagu lainnya dalam album ini. Lagu yang melankolis dan romantis, dengan lirik yang tak kacangan, meski relatif lebih sederhana dibandingkan lagu-lagu lainnya.
Ratusan ribuan bintang kupandangi
Tak menerangi
Namunsenyumanmu tak bisa bohongi hati nurani
Kuinginkan dia
Menerangi setiap malamku
Biarkan Aku Tidur
Lagu ini memiliki lirik sederhana dengan musik yang lembut dan syahduh. Enak didengarkan saat musim hujan dan ketika menjelang tidur.
Banyakyang kuinginkan
Tapi terbatasi oleh janji
Tak memberi jalan untuk aku menumpu
Lelah nafas ini
Ingin sejenak semua terhenti
Biarkan aku tertidur
Lepaskan laraku
Terima Kasih
Track terakhir dalam album Isyana. Hanya instrumentalia. Permainan piano Isyana yang keren sepanjang empat menitan. Lagu ini menjadi penutup dan ucapan terima kasih karena telah mendengarkan ketujuh lagu Isyana yang eksploratif.
Album ini diproduseri oleh Isyana, Tohpati, Kenan Loui, dan Gerald Situmorang. Lagu ini diciptakan oleh Isyana sendiri, baik dari segi lirik dan komposisi musik. Album "Lexicon" diedarkan oleh Sony Music Entertainment. Judul "Lexicon" bermakna kamus, kamus kehidupan Isyana. Â
Isyana Mulai Menunjukkan Kemampuannya Lewat Bernyanyi Opera
Berawal dari memerhatikan kemampuan Isyana menyanyikan lagu opera bernada tinggi dalam bahasa Prancis dan Jerman dalam sebuah pertunjukan orkestra, aku jadi menelusuri lagu-lagu dalam album anyar Isyana. Nomor "Frhlingsstimmen - Walzer, Op. 410" karya Johann Strauss II ini populer dan sering dimainkan dalam pertunjukan orkestra. Tapi aku lebih sering mendengarnya dengan murni instrumentalia. Sehingga ketika mendengar Isyana bernyanyi sebagai soprano diiringi Jakarta Concert Orchestra, ini sebuah pengalaman baru.