Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pondok Rasamala, Gunung Bunder dan Curug Kondang

22 November 2019   21:54 Diperbarui: 22 November 2019   22:07 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mencobai glamping (dokpri)

Hari masih pagi ketika kami berangkat menuju Gunung Bunder yang masih masuk kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Oleh karena kami mencuri start berangkat Jumat pagi maka perjalanan dari Dramaga IPB menuju Pondok Rasamala, tempat penginapan pun berjalan lancar. Perjalanan hanya memakan durasi sekitar tiga jam.

Udara terasa segar tapi belum begitu dingin. Kami pun berjalan-jalan berkeliling Pondok Rasamala. Ada gardu pandang, aula tempat makan, villa, dan juga fasilitas glamping.

Kami sendiri mencobai glamping. Ini adalah fasilitas camping yang agak elit. Perpaduan kamar dan camping. Bentuknya seperti tenda tapi di atas panggung dan di dalamnya ada kasur yang empuk plus bantal dan selimut. Tiap glamping bisa diiisi hingga enam orang.

Mencobai glamping (dokpri)
Mencobai glamping (dokpri)
Berkemah ala glamping (dokpri)
Berkemah ala glamping (dokpri)
Aku baru kali ini merasakan tidur di glamping. Rasanya cukup nyaman. Ada semacam resleting sehingga tenda bisa ditutup jika kami pergi dan hendak tidur.

Hujan dan Tamu Monyet
Oleh karena kami melakukan outbound pada saat musim hujan maka tak heran jika hujan menguyur. Hujan deras pun menyambut membuat kami malas bergerak di dalam tenda.

Tapi kemudian kami mendengar ada sesuatu berisik di luar tenda. Eh rupanya banyak monyet naik. Mereka tak puas hanya mengambil makanan di aula tapi juga merampas kue-kue di depan tenda. Akhirnya kami pun memasukkan makanan di dalam tenda dan menghalau mereka. Tapi mereka belum kapok dan sesekali masih terlihat, bersiap mengambil makanan lagi. Ada juga yang memporak-porandakan tempat sampah.

Hawa adem dan banyak monyet (dokpri)
Hawa adem dan banyak monyet (dokpri)

Curug Kondang yang Indah
Kawasan Gunung Bunder banyak memiliki air terjun alias curug. Ada belasan curug. Di antaranya Curug Cigamea, Seribu, Cihurang, Muara Herang, Pangeran, Kondang,dan lain-lain.

Lokasi penginapan kami tak jauh dari Curug Kondang. Dari penginapan menuju pintu masuk hanya sekitar 10 menitan. Selanjutnya dari loket menuju air terjun hanya perlu berjalan kaki sekitar 15 menitan. Medannya lumayan landai.

Curug yang medannya lumayan landai (dokpri)
Curug yang medannya lumayan landai (dokpri)
Wah air terjunnya cukup tinggi dan airnya begitu deras. Kami asyik bermain air dan berfoto-foto hingga langit mulai gelap. Malam hari kami pun asyik bermain kartu di dalam tenda hingga mata mulai terasa kantuk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun