Iko Uwais rupanya mengikat pemotongan sayuran dengan tangkas. Ia tahu cara memasak daging yang tepat. Juga bagaimana menghias hidangan menarik dan mengundang selera.Â
Sayangya kemampuan Iko itu hanya ada dalam film seri "Wu Assassins" di mana ia menjadi pemeran kompeten. Film Iko menjadi koki yang ahli pada awalnya mulai tayang sejak 8 Agustus mulai.
Sudah lama film ini ditunggu-tunggu. Iko dalam "Wu Assassins" bersanding dengan pemeran mancanegara. Ia juga memiliki pasangan yang juga jagoan diri, Mark Dacascos. Belum lama ini veteran jagoan juga tampil sebagai lawan utama Keanu Reeves dalam "John Wick 3".
Peran ini biasanya untuk Iko Uwais. Di dalam film serial ini ditulis sebagai koki berdarah campuran Tionghoa-Indonesia bernama Kai Jin. Ia berlabuh ke San Francisco pada saat remaja dari Jakarta.Ia seorang yang sederhana dibesarkan oleh bos triad, Paman Enam, sejak ia hidup di Pecinan.
Awalnya Kai Jin bekerja sebagai juru masak di restoran sahabatnya, dua kakak beradik Tommy (Lawrence Kao) dan Jenny (Li Jun Li). Tapi karena ada masalah maka Kai memilih keluar dan berjualan makanan lewat foodtruck.Â
Sobatnya yang lain, Lu Xin Lee (Lewis Tan) seorang pemilik mobil gerai yang juga seorang pemain mobil, menawari Kai kendaraan yang lebih baik. Tapi Kai menolak.
Dengan kekuatannya maka ia harus mengendalikan pemilik dasar wu, elemen dasar, api, kayu, udara, tanah, dan logam. Tiba Kai enggan dan bertahan melawan beban dan beban itu. Sampai ia melihat ramalan orang-orang di sekelilingnya akan menghabiskan nasib yang mengenaskan gara-gara para pemilik wu tersebut.
Ceritanya sebenarnya sederhana dan agak tipikal. Tapi karena Iko pemerannya maka film ini jadi bikin penasaran untuk ditonton hingga tuntas. Saat ini baru ada satu musim yang terdiri atas 10 episode.
Filmnya memang tidak bisa dibilang luar biasa. Jalan ceritanya standar dan kualitas CGI-nya juga kurang wah. Di IMDb dan Rotten Tomatoes, film seri ini hanya mendapatkan skor rata-rata 7,1 / 10 dan 67%.
Film tentang seseorang yang terpilih dan kemudian memperoleh kekuatan 'super' sudah cukup banyak. Latar belakang kisah tentang Pecinan dan perseteruan antar kelompok kriminal juga sudah jamak. Adanya tidak supranatural yang melibatkan lima elemen dasar ini malah mengingatkanku pada film animasi Avatar.
Film seri ini membandingkan dengan 'Iron Fist' yang tayang awal karena kemasan ceritanya agak mirip-mirip. Namun, banyak yang menang "Wu Assasins" karena pertarungan pertarungannya lebih nyata dan para bintang filmnya memang lebih banyak yang menantang mahir bela diri.
Nah, film bikin yang istimewa dan layak ditonton penonton ini, sebagian besar penonton asal Indonesia adalah sosok Iko Uwais di sini. Kiprahnya semakin moncer dan semakin diperingkat di kancah perfilman mancanegara. Setelah membintangi 'Stuber', ia kemudian terpilih menjadi pemeran utama. Meskipun film seriaknya hanya ditayangkan di Netflix tetapi bisa jadi pembuka untuk serial dan film lain yang lebih besar.Â
Iko sendiri nampak sulit di film ini. Ia dituntut mampu memperbaiki pekerjaan juru masak, sementara saat memasak dan meracik masakan bisa jadi pemain peningkatan karena lebih banyak tangan yang disorot.Â
Ia juga tidak hanya memamerkan kemampuan bela diri tetapi juga dengan Mark Dacascos Yang Jadi partnernya, juga kimia dengan Pemain lain.Â
Oh ya satu lagi, di sini Iko lebih banyak berdialog dengan bahasa Inggris. Dengan demikian kemampuan akting dan kemahiran meningkatkan Inggris Iko semakin terasah.Â
Selain Iko Uwais dan Mark Dacascos, para bintang lainnya yang memikat adalah para pemeran sahabat Kai Jin seperti si tampan Lewis Tan yang muncul di 'Deadpool 2';Â Byron Mann bintang Mandarin veteran yang juga sering tampil di film Hollywood;Â dan Katheryn Winnick yang namanya melambung berkat 'Viking ".
Iko Uwais melebarkan sayap menjadi pebisnis restoran?
Detail Film:
Judul: Wu Assassins
Kreator: John Wirth Dan Tony Krantz
Pemeran: Iko Uwais, Byron Mann, Katheryn Winnick, Lewis Tan, Lawrence Kao, Li Jun Li, Celia Au, Mark Dacascos.
Waktu Waktu Episode: 1 Musim 1 Episode
Tourism Penayangan: Netflix
Genre: Laga, seni bela diri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H