 "We know better now that devils don't come from the hell beneath us, They come the sky." (Lex Luthor dalam "Batman v Superman").
Sama halnya dengan Lex Luthor, Bruce Wayne alias Batman pernah mempertanyakan kehadiran Superman. Apalagi ketika melihat kerusakan dan korban yang diakibatkan oleh pertarungan Superman. Ia beranggapan Superman bukanlah harapan, melainkan penebar ketakutan. Oeh karenanya ia berniat melumpuhkannya dalam "Batman v Superman". Kekuatiran Batman itu terbukti tapi dalam bentuk universe dan film yang berbeda, "Brigthburn", judulnya.
"Brightburn" tayang reguler mulai Jumat (10/5). Film ini sejak trailer-nya tayang menarik perhatian banyak movie enthusiast. Trailer ini benar-benar menggambarkan sosok evil superman.
Berikut ulasan yang kuupayakan seminim mungkin spoiler.
Hingga suatu ketika terjadi keajaiban. Sebuah meteor jatuh. Si istri sangat kegirangan ketika menemukan bayi laki-laki di hutan. Di dekatnya terdapat pesawat ruang angkasa kecil. Wujud si bayi benar-benar mirip manusia sehingga keduanya tak mempermasalahkan asal-usulnya dan mengasuhnya seperti anak biasa.
Brandon Breyer (Jackson A. Dunn) nama anak tersebut. Ia tumbuh menjadi siswa yang cerdas. Namun, karena sifatnya yang pendiam dan tubuhnya yang nampak rapuh maka ia pun jadi sasaran perundungan. Hingga ketika mendekati ulang tahun ke-12 ia mulai merasakan ada sesuatu yang berbeda pada tubuhnya.
Brandon mendengar suara-suara dengan bahasa yang tak dikenalnya. Ia beberapa kali ditemui berjalan dalam tidur. Hingga suatu ketika ia merasa memiliki kekuatan super. Seiring dengan bertambahnya kekuatannya tersebut muncul berbagai kasus kriminal. Benarkah Brandon pelakunya atau ada sosok lain yang merupakan evil superman?
Kisah Awal Mula Superman dalam Wujud Horor
Sejak menyaksikan trailer-nya aku merasa ada kemiripan kisah dengan awal mula Superman. Tak perlu berlama-lama, ceritanya kemudian berkelok dengan halus.
Sepanjang cerita aku deg-degan. Kebetulan penontonnya jarang dan di depanku kosong sehingga tak ada penolong. Tone-nya yang suram dan musik yang suram membuatku berasa menyaksikan film horor.
Di berbagai adegan digunakan elemen warna merah. Warna merah merupakan salah satu simbol amarah, nafsu, dan kekuatan yang sulit dikendalikan. Warna ini selaras dengan pemeran utamanya yang mulai menyadari kekuatannya.
Ketegangan dimainkan dengan seksama dalam film ini. Ada saat-saat penonton diajak menerka-nerka apa yang akan terjadi berikutnya. Tempo kemudian dipercepat hingga menuju pada bagian klimaks yang menegangkan dan penutup yang tak disangka-sangka.
Dinamika karakter para tokohnya juga diperlihatkan dengan apik. Tori yang hangat dan suaminya yang sabar perlahan mulai kalut dan waspada akan tabiat putra angkatnya. Namun, perubahan paling drastis terjadi pada Brandon.
Satu lagi, penulis naskah dan produser "Brightburn"ini adalah James Gunn yang menyutradarai Guardians of The Galaxy" sehingga ia tak asing dengan film superhero. Ia juga pernah menulis naskah film horor, "Dawn of The Dead".
"Brightburn berhasil menggabungkan genre horor dan superhero. Filmnya menggambarkan sisi gelap dari superhero yang kesulitan mengendalikan kekuatannya. Skor 8/10".
Judul: Brightburn
Sutradara: David Yarovesky
Pemeran: Elizabeth Bank, David Denman, Jackson A. Dunn, Matt Jones, dan Meredith Hagner
Skoring: Timothy Williams
Genre : Thriller
Skor :8/10
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
