Fans Film Thailand yang Bikin Heboh Pemutaran "Homestay"

Dua kali aku mengikuti Meet & Greet bintang film Thailand disusul dengan screening film tersebut. Kesanku tetap sama. Fans film Thailand di Indonesia benar-benar pandai membuat para bintang film dan sutradara film Thailand senang karena sambutannya yang hangat dan meriah. 

Kali pertama takjub dengan kehebohan penggemar film Thailand saat mengikuti Meet & Greet aktor, aktris, dan sutradara film berjudul "One Day". Waktu itu wawasanku akan film Thailand masih minim, hanya tahu seputar film horornya dan hanya pernah menonton film "Billionaire". 

Meet & Greet

Dari ketiga tamu yang hadir, aku hanya tahu si sutradaranya, Banjong Pisanthanakun. Sedangkan dua pemeran utamanya, Chantavit Dhanasevi dan Nittha Jiyayungyurn.

Banjong kukenal lewat film horornya yang bagus, "Pee Mak", "4bia" dan "Shutter". Karena tidak tahu kedua aktor tersebut aku jadi merasa biasa saja. Berbeda dengan para fans. Setiap kali Chantavit yang tampan berbicara mereka bersorak-sorai. 

Usai acara banyak dari mereka membuntuti para bintang tamu tersebut. Saat jelang pemutaran film aku yang lagi menunggu studio dibuka, tertegun melihat rombongan para fans berlarian menuju ke arahku. Rupanya ada Chantavit hendak melakukan pemotretan di dekat poster film. Wah kalau aku tidak segera minggir, aku bisa terdorong oleh arus rombongan tersebut. 

Di pembukaan film "One Day" tersebut sorak sorai juga terus bergemuruh. Akhirnya aku jadi penasaran dan men-gogling nama Chantavit di rumah. Oh rupanya ia salah satu pemeran di "Hormones"yang film serialnya pernah diputar di stasiun teve tanah air. 

Terlambat Meet & Greet Malah Dapat Kesempatan Wawancara 

Aku datang terlambat saat Meet & Greet dua aktor dan sutradara film "Homestay". Tapi aku beruntung malah dapat kesempatan mengikuti sesi tanya jawab yang lebih intim bersama wartawan lainnya. 

Dua aktor yang datang adalah pemeran utama dan pemeran pendukung "Homestay". Keduanya adalah Teeradon "James" Supapunpinyo dan Natthasit "Best" Kotimanuswan. 

James dan Best (dokpri)

James pernah berperan di serial "Hormones" dan film "Bad Genius". Sedangkan Best sebelumnya tampil di "Siam Square" Bersamanya adalah sutradara yang dulu sering berduet dengan Banjong untuk membuat film "Shutter" dan "Alone". Ia adalah Parkpoom Wongpoom. 

Dari kesanku mengikuti sesi ini, James itu santai dan rendah hati, Best nampak cuek, dan Parkpoom begitu sabar meladeni pertanyaan pertanyaan. Parkpoom juga tidak nampak ingin begitu menonjol di antara ketiganya. 

Parkpoom nampak sabar melayani wartawan (dokpri)

Pertanyaan berpusat pada proses produksi, pemilihan aktor dan aktris, pesan moral dalam film, dan cerita para pemeran film saat proses syuting. Ternyata proses dari awal mengajukan pembelian lisensi novel "Colorful" dari Jepang untuk diadaptasi menjadi film "Homestay" hingga disetujui memakan waktu sepuluh tahun. Ada beberapa hal yang membuat Parkpoom begitu tertarik untuk membuat film layar lebarnya. Oh ya detailnya akan kusampaikan di artikel berikutnya.

Special Screening "Homestay" yang Heboh 

Usai wawancara aku segera keluar untuk mengisi perut. Aku melihat ada begitu banyak fans di luar pintu lounge yang menjadi tempat wawancara. Mereka dengan sabar menunggu James dan Best keluar. Beberapa di antara mereka membawa hadiah buat sang idola. 

Langsung menggerombol mengikuti sang idola (dokpri)

Ketika akhirnya bintang tersebut keluar dari "sarang" CGV Grand Indonesia pun menjadi begitu meriah oleh teriakan fans. Mereka langsung merapat dan melingkari para idolanya. Wah wah wah. Meskipun demikian mereka mau lho antri panjang untuk memasuki studio untuk mengikuti pemutaran filmnya. 

Antri panjang untuk mengikuti screening (dokpri)

Jelang pemutaran film kemeriahan tak terhenti. Masih ada kuis dan gimmick lainnya. Fans tak henti-hentinya berteriak dan bersorak-sorai. Ada juga yang menangis terharu ketika ia mendapat hadiah dan diundang ke panggung untuk berfoto bareng idolanya. 

Oh ya menariknya jika biasanya baris film paling belakang yang laris maka di acara ini baris depan yang lebih cepat habis. Biar lebih dekat menyaksikan Best dan James di panggung tidak apa-apalah kurang nyaman saat nonton film. 

Jika Kalian beranggapan para fans tenang selama nonton film, tentu kalian salah. Para fans masih berteriak-teriak heboh jika ada adegan romantis dan ketika kedua bintang itu menyapa di akhir film. Acara pun ditutup dengan antrian mengular foto bareng bersama para bintang. 

Jelang pemutaran masih meriah (dokpri)

"Homestay" baru tayang reguler 10 April mendatang. Filmnya memiliki pesan moral yang bernas. Skor dariku 7.5/10. Ulasan detailnya di artikel berikutnya.