Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak" Gagal Tembus Oscar

19 Desember 2018   05:44 Diperbarui: 19 Desember 2018   05:58 389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indonesia gagal menempatkan wakilnya sebagai nominasi di film berbahasa asing Oscar (dok. Kompas)

Indonesia gagal menempatkan wakilnya dalam kandidat nominasi Oscar kategori film berbahasa asing terbaik. Meskipun di dalam negeri Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak berhasil meraup 10 piala citra, namun rupanya kualitasnya dirasa belum cukup oleh para juri Oscar.

Awalnya sineas perfilman dan pecinta film nasional optimis film Marlina yang berhasil meraih penghargaan di ajang Sitges Film Festival juga berhasil membuat juri Oscar terpesona. Namun, masih banyak film mancanegara yang lebih baik dan sesuai dengan kriteria dewan juri.

Ada sembilan film mancanegara yang berhasil lolos sebagai kandidat nominasi film kategori berbahasa asing terbaik (best foreign language film) dari 87 film yang didaftarkan. Nantinya dari sembilan film tersebut akan disaring lagi menjadi lima nominasi yang akan diumumkan bersama para nominasi kategori lainnya pada 22 Januari 2019.

Film-film yang berhasil memukau dewan juri yaitu empat buah dari Asia, tiga dari Eropa dan dua dari Amerika Selatan. Mereka adalah Burning (Korea Selatan), Shoplifters (Jepang),  Ayka (Kazakhstan), Capernaum (Lebanon), The Guilty (Denmark), Never Look Away (Jerman), Cold War (Polandia), Birds of Passage (Columbia), dan Roma (Meksiko). Penilaian ini dilakukan oleh sembilan komite, enam komite umum melakukan voting dan tiga lainnya merupakan komite eksklusif yang dikomandani Diane Weyermann dan Larry Karaszewki.

Pemilihan film Marlina sebagai wakil Indonesia di ajang Oscar ini sebelumnya dilakukan oleh Indonesian Academy Awards Selection Commitee. Nilai kesetaraan gender dan filmnya yang kental dengan unsur budaya dianggap memenuhi kriteria The Academy of Motion Pictures Arts and Sciences sebagai penyelenggara ajang penganugerahan piala Oscar ke-91.

Film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak mengisahkan seorang perempuan Sumba yang baru mendapat musibah dengan kehilangan bayi dan suaminya. Musibahnya belum berhenti ketika datang kepala perampok berkata ia dan anak buahnya akan mengambil ternak dan memerkosanya. Ia pun tak tinggal diam dan berusaha melawan.

Film Marlina meraih 10 piala citra dalam FFI 2018 (dok. Kompas)
Film Marlina meraih 10 piala citra dalam FFI 2018 (dok. Kompas)
Dengan film besutan Mouly Surya ini maka sudah ke-17 kalinya Indonesia mengirim wakilnya ke ajang Academy Awards. Rasa kecewa memang manusiawi namun film-film yang lolos tersebut memang dinilai lebih berkualitas. Kekecewaan tersebut oleh para insan perfilman nasional bisa ditebus dengan tetap semangat berkarya melahirkan film yang berkualitas.

Referensi: 1 | 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun