Pamanku sendiri awalnya benci sama lucing. Ia tak suka kucing dan dulu suka kesal jika kucing-kucing ramai berlarian di rumah nenek. Eh sekarang kedua anaknya pecinta kucing. Mau tak mau rumahnya penuh kucing. Jika anaknya pergi maka ia yang kebagian memberi makan kucing. Ia juga ikut mumet jika ikan di rumah sedang habis karena kucingnya ada belasan.
Kucing-kucing pun bosan mendengarkan obrolan kami (dokpri)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!