Saat jalan-jalan ke Surakarta, kami menyempatkan singgah sejenak di Masjid Ageng Karaton Surakarta Hadiningrat. Masjid ini lokasinya tak jauh dari pasar Klewer. Masjid seluas 19,180 meter persegi ini dibangun sejak tahun 1763 dan kemudian dipergunakan sejak tahun 1768.
Masjid Sunan Ampel dan Masjid Cheng Ho -- Surabaya
Masjid yang terkenal di Surabaya di antaranya Masjid Sunan Ampel dan Masjid Cheng Ho. Masjid Ampel ini buka selama 24 jam dan selalu ramai dikunjungi pengunjung, baik yang hendak menunaikan ibadah sholat, berziarah ke makam Sunan Ampel dan keluarga, maupun yang hendak mengikuti pengajian.
Masjid ini didirikan pada tahun 1421 oleh Sunan Ampel dan sahabatnya, Mbah Sholeh dan Mbah SonHaji serta para santri. Bahannya adalah kayu jati yang kokoh. Di dalam masjid inilah Sunan Ampel bersama para wali dan ulama lainnya berdiskusi tentang agama Islam dan penyebarannya.
Yang seru menuju masjid ini, aku melewati lorong panjang yang waktu itu dipenuhi stan-stan penjual tasbih, peci, sajadah, abaya, kurma, minyak zaitun dan sebagainya. Terakhir aku ke sana pada tahun 2009 dan sepertinya tidak banyak perubahan. Masjid ini makin ramai dikunjungi saat bulan Ramadhan.
Arsitektur khas Tiongkok terlihat pada pemilihan warna merah hijau yang mendominasi masjid ini, juga bentuk pintu masuknya yang menyerupai pagoda. Di bagian samping bangunan juga terdapat relief dan perahu Cheng Ho, salah seorang Laksmana yang juga penyiar agama Islam dari China.
Â
Masjid Tiban dan Masjid Jami' --Malang
Di Malang, kampung halaman, juga ada dua masjid yang populer, yakni Masjid Tiban yang berlokasi di Turen dan Masjid Agung Jami' yang berada di kawasan Alun-alun Kota Malang.