Waduh kalau aku tersesat bagaimana nih. Akhirnya aku menemukan juga bangunan tempat tokonya berada. Aku terpekur, bangunan rukonya kok sangat sederhana ya. Aku pun masuk dan mendapati tempat yang kumasuki adalah parkiran kendaraan. Aku pun kemudian bertanya ke orang yang kutemui. Ia pun menunjukkan satu lantai di atas. Di lantai satu ada pabrik roti. Toko Hobby Easy-nya ada di sebelahnya.Â
Bangunan ruko dan penampilan depan tokonya tidak menyakinkan. Tapi ketika masuk terbukti jika Hobby Easy adalah sebuah gudang model kit. Wah kolektor model kit pasti bak menemukan surga di sini. Ada begitu banyak jenis model kit termasuk jenis yang langka.
Toko lainnya yang ada di Kowloon khusus melayani model kit berbahan resin (getah, biasanya getah damar) dan decal (kertas dengan permukaan agak licin karena adanya lem khusus) dengan jam tutup lebih malam. Nama tokonya Fat Frog Scale Models yang beralamat di Flat i, 3/F, Cheong Ming Building, 80-86 Argyle Street, Mong Kok, Kowloon. Jam operasionalnya pukul 13.00-20.00 untuk Senin-Jumat; Sabtu pukul 13.00-19.30 dan tutup pada hari libur.
Harga mainannya perbuah beragam bergantung jenis pesawatnya dan ukurannya. Kalau yang aku beli rata-rata Rp 140-200 ribu. Merk dan jenisnya beragam. Yang kubeli di antaranya Zvesda Ilyushin Sturmovik, Revell Monogram EF 111 Raven, dan Italeri Junker 52 dengan skala rata-rata 1:72.
Ya setelah transaksi selesai aku keluar gedung diantar si pegawai tersebut, mungkin karena kasihan aku jauh-jauh ke sini. Ia merekomendasikanku naik bus bertingkat agar tidak perlu jalan jauh ke stasiun MRT.Â
Singkat kata aku pun gembira membawa oleh-oleh mainan tersebut, meskipun kemudian bablas turun tiga halte dan berjalan kaki ke penginapan hampir tiga kilometer.Â
Ketika bertanya ke pasangan dan ternyata beda harganya Rp 300 ribu, aku pengin menjewernya. Duh susah-susah ke sananya ke daerah pinggiran yang sepi terus susah juga bawanya, tenyata kalau beli online tidak terlalu beda jauh harganya. Untung belinya hanya lima buah. Jika lebih maka bisa kena aturan baru Bea Cukai yaitu mainan tersebut harus ber-SNI meskipun sebagai barang koleksi.Â
Ya plusnya sih jadi tahu sih pabriknya. Meski penampilan tokonya dari luar tidak menyakinkan, kualitas barang juga layanan dan pemasarannya kelas ekspor.