Perempuan baik yang tinggal di perkotaan maupun pedesaan tak luput dari segudang aktivitas. Ada banyak hal yang dilakukan sepanjang hari, ada yang sebagian besar waktunya berada di luar ruangan ataupun menuntutnya untuk terus berkonsentrasi di balik layar. Apapun aktivitas para perempuan tersebut, mereka memerlukan perlindungan bagi tubuh mereka. Perlindungan bagi kulit itu bukan hanya untuk memelihara kecantikan, namun yang lebih penting adalah dari sisi kesehatan.
Perempuan itu meskipun sosoknya terlihat rapuh, namun diberi tekad yang kuat dan kemampuan untuk menjadi apa yang mereka inginkan. Mereka bisa menjadi atlet dan jurnalis yang menuntutnya untuk beraktivitas di luar ruangan, atau menjadi akuntan, penulis, analis saham yang sebagian waktunya berada di balik layar komputer. Pekerjaan sebagai driver ojek dan taksi daring pun juga mulai digeluti oleh para perempuan. Ya, mereka bisa jadi apa saja.
Yang sering dilupakan oleh sebagian kaum wanita dalam kesehariannya adalah menjaga kesehatan kulit mereka. Sering sekali karena kesibukan, mereka lupa mengaplikasikan ulang body serum yang mengandung tabir surya ke kulit mereka. Padahal matahari terus memancarkan sinar ultraviolet dan bisa mendegradasi kesehatan kulit para perempuan di negeri tropis jika tanpa perlindungan.
Sinar matahari itu memang penting bagi tubuh untuk memperkuat pernafasan, aliran darah, stimulasi vitamin D, mencegah infeksi, metabolisme tubuh, dan sistem kekebalan tubuh. Yang berbahaya adalah sinar matahari berlebih yang sudah tidak lagi ramah bagi kulit. Sinar matahari berlebih ini dapat memberikan imbas negatif pada kulit yang tak terlindungi. Berdasar panjang gelombang, sinar ultraviolet pada matahari terbagi atas UVA dan UVB. Sinar UVA dapat menyebabkan alergi sinar matahari dan merusak secara jangka panjang jaringan ikat dimana efeknya yang terlihat nyata adalah penuaan dini pada kulit. Sedangkan UVB dapat menyebabkan terbakarnya kulit dan mengganggu DNA.
Lantas bagaimana caranya untuk proteksi kulit tubuh?
Menurut dr. Srie Prihianti Gondokaryono, SpKK, PhD, FINDSDV, FAADV cara untuk melindungi kulit dari paparan matahari adalah mengenakan topi, sunglasses juga yang tak kalah penting adalah tabir surya. Saat ini sudah tumbuh kesadaran untuk mengenakan tabir surya di wajah, tapi yang sering dilupakan adalah juga mengenakan produk yang mengandung tabir surya di kulit lengan, kaki, juga anggota tubuh lainnya yang tertutup oleh baju. Punggung, dada dan bagian perut juga sebaiknya diberikan tabir surya sebagai pelindung.
Lanjut dr Srie Prihianti, penting untuk memahami jenis kulit, musim dan wilayah sebelum memilih tabir surya dengan SPF (sun protection factor) yang tepat. SPF yang dipilih saat berada di lingkungan tropis bisa berbeda dengan ketika berada di daerah subtropis.  Tabir surya ini perlu diaplikasikan ulang setiap 4-5 jam sekali, sedangkan apabila kondisi tubuh berkeringat dan terkena air maka harus diaplikasikan ulang  setelah 2-3 jam.
Oh ya bukan hanya perempuan yang perlu mengenakan tabir surya di wajah dan kulit tubuhnya. Si bayi dan para pria juga perlu menggunakan pelindung. Menurut dokter, bayi usia enam bulan ke atas sudah bisa menggunakan tabir surya namun yang memang dikhususkan untuk kulit bayi.
Kampanye "Sayangi Tubuhmu, Rawat Kulitmu  #ILOVEMYBODY"merupakan hal yang penting dikarenakan masih banyak yang kurang peduli untuk mengoleskan tabir surya sebelum beraktivitas meskipun sudah banyak sosialisasi tentang bahayanya paparan sinar ultraviolet. Untuk itu pada 22-27 Agustus 2017 NIVEA meluncurkan kampanye ini dengan beragam kegiatan seperti UV Photo Exhibition karya Arbain Rambey, UV Camera Experience, konsultasi dengan dokter kulit dan nutrisionis untuk memberikan edukasi ke masyarakat akan pentingnya perlindungan kulit tubuh yang tepat serta bagaimana menganalisa foto hasil UV Camera untuk mengetahui seberapa terlindung kulitmu.
Saat ini NIVEA telah meluncurkan produk whitening body serum dengan SPF33 dan kandungan vitamin C yang memiliki tingkat kemurnian 95% dan anti radikal bebas untuk perlindungan kulit dari efek sinar UV. Â Produk ini pas bagi perempuan dan pria yang aktif di luar maupun yang lebih banyak berdiam di ruangan. Ada tiga pilihan produk, yaitu NIVEA Anti Age White Firming Body Serum SPF 33 untuk melindungi kulit dari tanda penuaan dini, mencerahkan kulit, dan membantu merawat 10 masalah kulit; NIVEA Extra White Body Serum SPF 33 untuk menutrisi kulit agar cerah, sehat dan lembut; serta NIVEA Instant White Body Serum SPF 33 untuk mencerahkan dan meratakan warna kulit sejak pemakaian pertama.
Â
Memotret Kondisi Perlindungan Kulit dengan UV Camera
Di acara ini juga ada booth untuk memotret kondisi perlindungan kulit dengan menggunakan UV Camera. Untuk itu digunakan kamera dengan filter khusus. Kulit yang terlindungi akan terlihat gelap, sebaliknya akan nampak cerah. Hasil UV Camera hanya dapat memvisualisasikan area dan dosis perlindungan kulit tubuh terhadap sinar ultraviolet, sedangkan untuk mengetahui kesehatan kulit seperti kelembapan, kekencaaan, penuaan dan lain-lain perlu alat yang lebih spesifik yaitu USG Kulit, Mexameter atau Corneometer, jelas  dr. Srie Prihianti Gondokaryono. Sementara itu, Junior Brand Manager PT Beiersdorf Indonesia Arum Nurhandayani mengajak para pengunjung untuk mencoba memotret kulitnya dengan kamera ini untuk mengetahui seberapa luas area kulit yang sudah terlindungi.
#ILOVEMYBODY
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H