Meskipun banyak hal-hal suram terjadi di kehidupannya, Laura juga pernah mengalami hal-hal menggembirakan. Ia sangat suka limun jeruk dan buah jeruk. Baginya jeruk itu nikmat dan hanya tersedia saat jamuan yang diadakan si kaya.
Ia juga suka menyantap sup kerang dengan biskuit tiram. Biskuit renyah dan kacang panggang ibunya juga disukai dan biasanya banyak mendapat pujian dari tamu yang datang. Sedangkan dari tetangganya, ia berkenalan dengan jagung berondong. Jagung yang meletup-letup di dalam panci bermentega kemudian menjadi bongkahan seperti awan yang renyah dan gurih dengan taburan garam.
Ia juga pernah datang ke pesta gula mapel yang diadakan neneknya waktu masih tinggal di rimba besar. Gula mapel itu disantap dengan bubur juga dibuat permen. Untuk membuat gula-gula maka cukup dengan menaruh salju bersih lalu dibuatlah aneka bentuk dengan dari sirup mapel maka setelah beberapa saat sirup itu akan membeku menjadi semacam gula-gula.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H